Sandiaga Uno ke Riau
Ustaz Abdul Somad Didaulat Beri Nasihat di Acara Tepuk Tepung Tawar Sandiaga Uno, Begini Isinya
Ustadz Abdul Somad dipercaya memberikan nasihat pada saat acara tepuk tepung tawar Sandiaga Uno di Gedung Lembaga Adat Melayu Riau
Penulis: Nasuha Nasution | Editor: Afrizal
23 Dzulhijhah 1439h/4 September 2018.
Baca: Ini Kronologis Jempol Kiri Amar Sang Penakluk King Kobra Digigit Ular Hingga Muntah Darah
Baca: Dollar Hari Ini - Kurs Jual Dollar AS di 7 Bank Besar Ini Tembus Rp 15.000
Baca: 6 Fakta Pembunuhan Guru SD di Indragiri Hulu, Foto Pelaku Beredar di Medsos Usai Kejadian
Sandiaga Uno Kagumi Gurindam Duabelas
Sandiaga Uno saat memberikan sambutan disela acara tepuk tepung tawar di gedung LAM Riau tidak bisa menyembunyikan rasa bahagianya.
Sebab dirinya disambut bak seorang raja.
Sandiaga bahkan menyebut momen tepuk tepung tawar ini merupakan hari puncak kebahagiaannya.
"Hari ini saya merasa manusia paling berbahagia, hari ini lah puncak kebahagiaan itu. Begitu sampai di Riau saya disambut saudara-saudara dan sabahat dan sampai di balai adat ini saya juga disambut dengan prosesi adat melayu Riau yang begitu kental," katanya.
Dalam sambutanya, Sandiaga juga sempat menyampaikan salam dari kedua orang tuanya serta istrinya kepada masyarakat Riau.
"Pada kesempatan ini, saya juga ingin menyampaikan salam dari kedua orang tua saya dan istri saya kepada masyarakat Riau. Karena bagi kami betapa bermaknanya saya bisa kembali ke kampung halaman melihat tanah kelahiran saya akar sejarah keluarga kami disini,"ujarnya.
Sandiaga juga sempat bernostalgia menyampaikan kenangan indahnya bersama keluarganya saat masih tinggal di Riau.
"Berapa indahnya kenangan keluarga kecil kami hidup berbahagia di tanah melayu Riau ini," kenangnya.
Tidak hanya itu, pada kesempatan tersebut sebagai anak jati melayu Riau, Sandiaga juga menyampaikan kegamumannya dengan budaya dan adat melayu Riau.
Salah satu yang paling dirinya kagumi adalah gurindam dua belas.
"Saya pernah membaca gurindam dua belas karya Ali Haji. Merupakan sastra melayu yang sarat akan makna untuk dijadikan tuntunan dalam kehidupan bermasyarakat dan berbangsa," ujarnya.
Sandiaga bahkan sempat membacakan satu pasal dari 12 pasal di gurindah dua belas yang dirinya kagumi tersebut. Yakni pada pasal ke lima.
Ribuan warga tumpah ruah di halaman gedung Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau menghadiri acara tepuk tepung tawar Sandiaga Uno, Selasa (4/9/2018) sore.