CPNS 2018
Baru 1 Jam Dibuka Kuota Pendaftaran Simulasi CAT CPNS 2018 di Pekanbaru Langsung Penuh
Pendaftaran simulasi CAT oleh BKN dilakukan melalui link http://bit.ly/simulasicat2018 mulai dibuka pada Senin (17/9)
Penulis: Nasuha Nasution | Editor: Sesri
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Nasuha Nasution
TRIBUNPEKANBARU.com, PEKANBARU - Baru satu jam dibuka pendaftaran simulasi Computer Assisted Test (CAT) oleh BKN Regional XII melalui online Senin (17/9/2018) dinihari sudah dipenuhi pendaftar.
Kuota 500 Orang langsung penuh.
Pendaftaran simulasi CAT oleh BKN dilakukan melalui link http://bit.ly/simulasicat2018 mulai dibuka pada Senin (17/9) pukul 00:00 WIB.
"Begitu dibuka langsung dikasih pendaftar dan kuota langsung penuh dalam waktu satu Jam " ujar Kepala BKN Regional XII Andrawati kepada TribunPekanbaru.com Senin (17/9/2018).
Antusias peserta CPNS ini memang cukup tinggi apalagi saat digelar di CFD Minggu siangnya banyak peserta yang tidak bisa ikut karena dibatasi kuota hanya 200 orang.
Baca: sscn.bkn.go.id Bisa Diakses 19 September, Ini Tutorial / Cara Unggah Persyaratan CPNS 2018
Baca: CPNS 2018 - Kepala BKN Pastikan Buka sscn.bkn.go.id 19 September. Ini Tips Agar Tak Gagal Log In
Baca: Cara Daftar, Login dan Verifikasi Berkas Pendaftaran CPNS 2018 di sscn.bkn.go.id
" Memang tinggi peminatnya, kami langsung tutup pendaftaran karena sudah melebihi kuota yang mendaftar, "ujar Andrawati.
Sebagaimana saat Tribunpekanbaru.com mengakses situs
http://bit.ly/simulasicat2018 terlihat jumlah pendaftar sudah mencapai 516 orang, padahal kuota hanya 500.
Untuk simulasi di kantor BKN sendiri direncanakan digelar Rabu (19/9/2018) mendatang.
Setiap sesi akan ada 100 orang sehingga terbagi dalam lima sesi.
Dibuka 19 September
Kepala BKN Bima Haria Wibisana memastikan portal SSCN BKN akan dibuka pada tanggal 19 September 2018.
Pelamar bisa mendaftarkan diri melalui portal http://sscn.bkn.go.id.
"19 September 2018 portal SSCN BKN siap diakses pelamar," kata Kepala Badan Kepegawaian Nasional Bima Haria Wibisana dalam keterangan tertulisnya, Jumat (7/9/2018) seperti yang dilansir TribunPekanbaru.com dari Kompas.com.
Bima, yang juga Ketua Pelaksana Seleksi Nasional CPNS, menyampaikan, sistem pendaftaran dan seleksi CPNS 2018 hanya dilakukan secara terintegrasi melalui portal nasional via http://sscn.bkn.go.id dan tidak ada pendaftaran melalui portal mandiri oleh Instansi.
Baca: Sebelum Daftar CPNS 2018, Simak Panduan Cara Daftar Melalui Sscn.bkn.go.id,Jangan Sampai Salah!
Baca: Pantau Situs Sscn.bkn.go.id dan menpan.go.id, Kemenpan Buka 238.015 Formasi pada CPNS 2018
Selanjutnya, proses seleksi akan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT BKN) baik untuk pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).
Total formasi yang tersedia untuk diperebutkan oleh pelamar berjumlah 238.015 yang terdiri dari 51.271 instansi pusat (76 kementerian/lembaga) dan 186.744 (525 instansi daerah).
Kepala BKN memastikan bahwa pihaknya sudah mengantisipasi jumlah peserta seleksi yang bisa mencapai 5-6 Juta orang.
Berdasarkan review seleksi CPNS 2017, kesulitan update data Nomor Indentitas Kependudukan (NIK) menjadi kendala terbanyak pelamar.
Mengenai hal itu, BKN berharap sistem dari Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) juga siap.
Selanjutnya, untuk kesiapan lokasi tes seleksi CPNS 2018 hingga saat ini direncanakan akan dilaksanakan di 176 titik lokasi.
Terdiri dari Kantor BKN Pusat, 14 Kantor Regional BKN dan 14 Unit Pelaksana Teknis (UPT) BKN yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, fasilitas mandiri dan kerja sama dengan Pemerintah Daerah.
Untuk update persiapan pendaftaran CPNS 2018, tim SSCN BKN dan admin masing-masing instansi sedang meng-input seluruh formasi.
Dengan demikian, web sscn.bkn.go.id akan difungsikan setelah semua kementerian, lembaga dan daerah memasukkan formasi dan persyaratan pelamaran.
"Proses ini akan memakan waktu sampai dengan 18 September 2018," ujar Bima.
Perihal syarat administrasi pendaftaran, Kepala BKN mengimbau seluruh Instansi penerima CPNS 2018 agar memberikan persyaratan yang wajar dan tidak menyusahkan masyarakat pelamar.
Formasi CPNS 2018 yang Diajukan Kabupaten/Kota di Riau
Hingga Kamis (6/9/2018) malam seluruh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) masih menggelar rapat di Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB).
Pertemuan ini untuk menetapkan formasi CPNS bagi daerah.
Termasuk yang ikut dalam rapat tersebut Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Riau Ikhwan Ridwan, saat dihubungi Tribunpekanbaru.com mengatakan pertemuan tersebut masih berlangsung dan akan diterima malam ini juga formasi CPNS masing-masing daerah.
"Sepertinya malam ini kami akan menerima formasi CPNS masing-masing daerah. Ini rapatnya masih berlangsung lama, "ujar Ikhwan Ridwan.
Sebagaimana diketahui sebelumnya formasi yang diajukan Provinsi adalah Tenaga Guru, medis dan Tekhnis di Pemerintah Daerah.
Angka yang diajukan juga tidak boleh melebihi angka jumlah pensiun tahun terakhir.
"Jumlah pensiun kita terakhir 506 orang yang pensiun tidak boleh diajukan sama dengan angka pensiun dan kami mengajukan sebanyak 375 formasi, "ujar Ikhwan Ridwan.
Formasi yang diajukan terbanyak menurut Ikhwan Ridwan adalah bagi guru atau tenaga pengajar dan tenaga medis, untuk pengajar saja lebih dari 50 persen.
" Sedangkan tenaga Tekhnis lainnya hanya sedikit, tenaga Tekhnis ini untuk bangunan dan pengembangan bisnis, termasuk IT, "ujar Ikhwan Ridwan.
Selain provinsi menurut Ikhwan, seluruh kabupaten/kota juga mengajukan formasi baru ke kementerian dimana jumlahnya juga disesuaikan dengan kebutuhan dan berdasarkan persyaratan yang diberi pihak Menpan.
Formasi CPNS yang diajukan Riau ke pusat untuk formasi yang diminta Menpan RB :
- Provinsi - 375
- Pekanbaru 300
- Dumai 170
- Bengkalis 300
- Siak 250
- Kuansing 300
- Rohul 325
- Rohil 331
- Inhil 350
- Meranti 248
- Kampar 210
- Inhu 300
- Pelalawan 300
Formasi :
- Tenaga Pengajar
- Tenaga Medis
- Tenaga Teknis