Pekanbaru
Ratusan Masyarakat Pujud Demo Polda Riau, Ini Tuntutannya
Seratusan masyarakat Pujud, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) menggelar aksi unjuk rasa di depan Mapolda Riau, Rabu (19/9/2018).
Laporan Wartawan Tribunpekanbaru.com, Ilham Yafiz
TRIBUNPEKANBARU.COM,PEKANBARU - Seratusan masyarakat Pujud, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) menggelar aksi unjuk rasa di depan Mapolda Riau, Rabu (19/9/2018).
Mereka menuntut agar Polda segera menetapkan tersangka dalam kasus dugaan penggelapan dan pencurian hasil panen kelapa sawit milik mereka.
"Bagi hasil hanya diberikan kepada warga Rp 80 ribu, perjanjian awalnya berdasarkan persentase tonase hasil panen," ungkap Koordinator aksi, Daniel Saragih kepada wartawan di sela-sela aksi.
Aksi unjuk rasa kali ini merupakan yang kedua kalinya dilakukan masyarakat Pujud.

Sebelumnya juga menggelar aksi yang sama meminta Polda untuk memenjarakan Sariantoni yang diduga melakukan penipuan kepada masyarakat.
Baca: Mobilnya Diserempet Anak SMP, Pengendara Ini Emosi, Minta Uang Rp 1,5 Juta, Lihat Videonya
Baca: VIDEO: Andi Rachman Mulai Kemas Barang Mau Pindah dari Rumah Dinas Gubernur
Baca: Penerimaan CPNS 2018 Pekanbaru Resmi Diumumkan, Pemko Bukan Layanan Call Center
"Sebenarnya tanah ulayat ada 7 ribu hektar, ditanami sawit seribu hektar. Mereka tanam biaya sariantoni tapi hak masyarakat tidak diberikan. 40 persen Masyarakat, 60 persen sariantoni," urainya.
Perwakilan masyarakat selanjutnya diterima oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Riau untuk berdiskusi.
Kasus ini sebelumnya sempat dihentikan dengan menerbitkan Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3), dan akhirnya dibuka kembali setelah masyarakat menang dalam Praperadilan. (*)
Polresta Pekanbaru Sudah Gulung 9 Tersangka, Operasi Antik Lancang Kuning Digelar hingga 4 Maret |
![]() |
---|
Sehari Sampai 5 Kali Belanja Ke Toko, Pria di Pekanbaru Ini Ternyata Mata-mata Aksi Curanmor |
![]() |
---|
Besok, Belajar Tatap Muka Terbatas di Kota Pekanbaru Dimulai, Hanya Sejumlah Sekolah |
![]() |
---|
Antisipasi Penumpukan, DLHK Kota Pekanbaru Tambah 15 Unit Lagi Angkutan Sampah |
![]() |
---|
Empat Kecamatan di Kota Pekanbaru Masuk Zona Oranye Penularan Covid-19 |
![]() |
---|