Pelalawan
Emak-emak Histeris dan Teriak di Kantor Disdukcapil Pelalawan, Jangan Kayak Gitu Kalian
Emak-emak Histeris dan Teriak di Kantor Disdukcapil Pelalawan, Jangan Kayak Gitu Kalian
Penulis: johanes | Editor: Afrizal
Setelah mengurus ke pegawai yang ada di ruang pelayanan, ia sempat dijanjikan perbaikan KK itu selesai satu hari.
Namun dirinya kembali dipanggil pegawai dan menyampaikan jika KK miliknya tak bisa selesai lantaran pejabat berwenang bernama Arifin tidak berada di tempat.
Hingga ia diminta datang Kamis (hari ini).
Mahliana kembali ke kantor Disdukcapil sekitar pukul 08.30 wib dengan menggunakan becak dari Sorek Dua dan tak sempat serapan.
Setibanya di loket pelayanan, ia mempertanyakan perihal KK miliknya.
Pegawai perempuan yang di depan menyuruh dirinya ke loket di belakang, karena KK-nya ada disana.
Dengan menggendong anaknya yang kurang sehat, ia pergi ke loket yang dituju.
Setibanya di loket belakang, KK miliknya tak ada disitu dan ia kembali dioper ke depan.
Mahliana dioper bolak-balik hingga empat kali.
Merasa dirinya dipermainkan ditambah kondisi belum serapan serta anaknya sakit, emosinya memuncak dan iapun histeris.
Teriakan dan tangisannya mengundang perhatian semua pegawai dan masyarakat yang ada di gedung pelayanan.
Hingga dirinya dibawa keluar oleh pegawai dan digiring ke gedung lain.
Disitu ia ditenangkan dan diberikan serapan.
Tak berapa lama, seorang pegawai datang mengantarkan KK miliknya.
"Kenapa harus marah dulu baru dikasih KK saya. Kami orang susah, nggak ada uang untuk mengurus cepat. Saya kesini naik becak bukan naik mobil mewah," tukasnya.