Berita Riau
VIDEO: Naik Kuda, GMMK Riau Galang Galang Bantuan untuk Gempa di Palu dan Donggala
Gerakan Masyarakat Mencari Keadilan (GMMK) Riau melakukan penggalangan dana untuk korban tsunami dan gempa Palu-Donggala,
Penulis: Aan Ramdani | Editor: David Tobing
Laporan videografer tribunpekanbaru.com, Aan Ramdani
TRIBUNPEKANBARU.COM,PEKANBARU - Gerakan Masyarakat Mencari Keadilan (GMMK) Riau melakukan penggalangan dana untuk korban tsunami dan gempa Palu-Donggala, Minggu pagi (7/10/2018).
Pelaksanaan penggalangan dana ini ditandai dengan parade kalimat tauhid mulai dari Masjid Raya Provinsi Riau, Agung An-Nur, Jalan Jendral Sudirman dan Jalan Gajah Mada. Kemudian dilanjutkan dengan muhasabah di Jalan Gajah Mada.
Dalam pelaksanaan penggalangan dana ini juga tampak diramaikan dengan kehadiran 6 ekor kuda dari Wisata Dakwah Okura (WDO) dan 2 ekor kuda dari Pemuda Akhir Zaman (PAZ).
"Jadi kuda-kuda itu merupakan partisipasi wisata dakwah Okura dan pemuda akhir zaman. Hanya untuk meramaikan saja," kata Sekretaris GMMK Riau Heru Susanto kepada tribunpekanbaru.com.
Baca: FOTO: Aksi BBoy Galang Dana untuk Korban Gempa dan Tsunami
Menurutnya, kegiatan penggalangan dana ini, digagas oleh GMMK dan diikuti lebih dari 60 ormas Islam, LSM seluruh Riau. Kegiatan diawali dengan long march dari Masjid Agung Annur Pekanbaru ke Jalan Jenderal Sudirman.
"Dibuka oleh Sekum (Sekretaris Umum) MUI Riau Ustaz Zulhusni Domo. Ini sebagai bentuk kepedulian kita. Kita mengadakan pawai dan syiar kalimat juga tauhid disini," sebutnya.
Nantinya, dana yang terkumpul akan diserahkan GMMK kepada Badan Wakaf Alquran Riau. "Sudah kita koordinasikan. Sementara ini baru penggalangan dana. Berapa jumlahnya nanti kita minta dari tim wakaf," ucapnya.
Baca: VIDEO: PSPS Kondisi Pincang Hadapi Semen Padang FC
Heru berharap semoga bantuan yang terkumpul dapat bermanfaat bagi korban di Sulteng. Selain itu, diharapkan agar musibah yang menimpa di beberapa wilayah Indonesia tidak terjadi di daerah lainnya.
"Selain itu ada muhasabah, sengaja dilakukan untuk berdoa bersama agar musibah yang terjadi di daerah lain tidak menimpa wilayah kita," harapnya.
Selain itu, dalam penggalangan dana ini GMMK juga melakukan syiar kalimat tauhid. Heru menjelaskan, kegiatan itu dilakukan agar tidak ada yang berpandangan bahwa, kalimat tauhid merupakan kalimat milik suatu kelompok.
"Bagaimana pun syiar tauhid ini harus dikumandangkan. Kita tidak ingin kalimat tauhid ini di klaim salah satu pihak dan dipersekusi oleh orang lain. Kita tau saat kejadian UAS di Jepara gara-gara masalah seperti ini. Ini yang kita tidak ingin terjadi. Kita harus edukasi bahwa kalimat tauhid ini milik bersama," pungkasnya.
Tidak hanya GMMK Riau, berbagai oraganisasi, pelajar dan mahasiswa tampak ramai di area Car Free Day (CFD) Pekanbaru untuk melakukan penggalangan dana untuk korba gempa dan tsunami Palu-Donggala. (*)