Sebanyak 53 Keluarga Korban Banjir Masih Bertahan di Empat Lokasi Pengungsian

Laporan Wartawan Tribundumai.com, Fernando Sikumbang

TRIBUNDUMAI.COM, DUMAI - Sebanyak 53 keluarga yang terdiri dari puluhan korban banjir di Dumai masih bertahan di lokasi pengungsian hingga Jumat (19/10/2018) sore.

Mereka masih berada di posko pengungsian dan tenda darurat.

Banjir masih merendam sebagian besar rumah mereka.

Baca: Kepala KPBD Inhu Sebut Air Sungai Indragiri Sulit Surut Karena Pasang di Daerah Inhil

Baca: Youtuber Asal Pekanbaru ini Raup Rp 25 Juta per Bulan

Data BPBD Dumai, saat ini ada 53 Kepala Keluarga (KK) masih di lokasi pengungsian.

Jumlah ini mulai berkurang dari Kamis kemarin yang mencapai 59 KK.

Sejumlah korban ada yang berangsur pulang ke rumah.

Puluhan pengungsi banjir Dumai berada di empat lokasi pengungsian.

Sembilan KK dari Kelurahan Bintan berada di tenda pengungsian belakang Plaza Ramayana Dumai.

Sebanyak 12 KK berada di lantai dua kantor Lurah Bintan.

Korban terbanyak ada di tenda darurat jembatan Sungai Dumai.

Ada 22 KK yang berasal dari Kelurahan Bumi Ayu dan Kelurahan Bukit Datuk.

Sebanyak 10 KK lainnya dari Kelurahan Bumi Ayu bertahan di Gedung Muhammadiyah.

Baca: Timnas U-19 Jepang Menang 5-2, Korea Selatan Seri, Ini Klasemen Grup A, B dan C Piala AFC U-19 2018

Baca: Cegah 6 Penyakit Rentan Wanita Menopause dengan 7 Langkah Sederhana

"Jadu tercatat hingga Jum'at sore ada 53 KK masih berada di lokasi pengungsian," papar Kepala Pelaksana BPBD Kota Dumai, Afrilagan kepada Tribun, Jum't sore.

Menurutnya, pihak BPBD Dumai sudah memeriksa ketinggian air di permukaaan aliran Sungai Dumai.

Air saat ini mencapai 360 cm. Banjir berangsur surut berkisar 20 cm dari sebelumnya.

Curah hujan pada beberapa hari ini terbilang rendah.

"Tapi kami tetap monitor. Kita semua tentu banjir berangsur surut, agar masyarakat bisa kembali ke rumah," paparnya. (*)