Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Sembilan Negara Ini Lemah Angkatan Bersenjatanya, Ada yang Hanya Miliki 1 Kapal Jaga Pantai

Inilah negara yang keberadaan militernya sangat lemah. Saint Kitts dan Nevis salah satunya yang hanya memiliki satu kapal untuk jaga perbatasan

Editor: Budi Rahmat
(AFP)
Kapal induk USS Carl Vinson bersama sejumlah kapal perang menuju ke perairan Korea. 

Angkatan bersenjata negeri ini yang berkeuatan 4.500 personel kerap dikritik bukan saja karena kemampuannya yang rendah tetapi juga karena korup dan kerap melakukan pelanggaran HAM.

Militer negeri ini hanya memiliki empat unit tank T-55, 4 pesawat terbang, 2 helikopter, dan 51 kendaraan lapis baja untuk melindungi 4,7 juta penduduknya

3. Gambia

Negeri yang berada di Afrika Barat ini juga tak asing dengan konflik internal.

Masalah bertambah ketika sepertiga dari 1,8 juta penduduknya hidup di bawah garis kemiskinan.

Militer negara ini juga tidak memiliki kekuatan signifikan dengna hanya diperkuat 2.500 personel aktif yang terbagi dalam angkatan darat dan angkatan laut.

Saat ini AD Gambia memiliki 900 personel yang didukung 12 kendaraan lapis baja. Sebagian besar prajurit Afrika bertugas di negara lain sebagai penjaga perdamaian.

Pada 2002, Gambia membentuk angkatan udara dengan membeli sebuah jet Sukhoi Su-25, sayang dengan minimnya anggaran jet ini nyaris tak pernah diterbangkan.

Gambia juga memiliki angkatan laut kecil dengan jumlah personel 250 orang.

Namun, tanpa anggaran memadai, angkatan laut amat tergantung pada donasi untuk kelangsungan hidupnya.

Pada 2013, Taiwan menyumbangkan tiga kapal perang berbobot tiga ton berusia tua untuk AL Gambia.

4. Barbados

Barbados adalah sebuah negara pulau dengan penduduk sekitar 278.000 jiwa.

Angkatan bersenjata negara ini dibentuk pada 1979 dan terdiri dari tiga unsur Resimen Barbados, Penjaga Pantai Barbados, dan Korps Kadet Barbados.

Angkatan bersenjata negeri ini diyakini hanya memiliki 1.000 personel aktif dengan tugas utama berpatroli di perairan negeri itu untuk mencegah tindak kriminal.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved