Tekno
Trio iPhone Resmi di Indonesia Adalah Versi e-SIM, Apa Bedanya dengan Teknologi Simcard Fisik?
Sesuai dengan namanya, teknologi e-SIM tak memiliki slot fisik pada ponsel. Sepintas, e-SIM ini serupa dengan sistem inject kartu SIM
Editor:
CandraDani
KOMPAS.com/Gito Yudha Pratomo
Ilustrasi e-SIM di iPhone XS, XS Max, dan XR yang dijual Erajaya Group di Indonesia.
Perbedaannya, sistem inject berlaku secara permanen untuk satu operator sedangkan e-SIM masih bisa berganti-ganti nomor dari satu operator ke operator lain.
Ukuran modul e-SIM pada iPhone sangatlah kecil bahkan lebih kecil dari Nano-SIM.
Baca: Modal Bikin iPhone XS Max Cuma Rp 6 Jutaan, Tapi Kenapa Dijual Rp 18 Jutaan?
Inilah mengapa e-SIM kerap digunakan pada perangkat wearable seperti pada jam tangan pintar Apple dan Samsung.
Sebelumnya, vendor ponsel Wiko juga telah memasarkan smartphone dengan teknologi e-SIM di Indonesia.
Ponsel Wiko Tomy 3 itu diklaim sebagai ponsel e-SIM pertama yang dijual di Indonesia.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Alasan Erajaya Jual iPhone Versi e-SIM di Indonesia",