Sport

Audiensi, 60 Pelatih dan 250 Atlet Sudah Berada di Kantor Gubri

Pelatih atlet PPLP dan PPLM, sudah berada di ruang kenangan kantor Gubri untuk melakukan audiensi dengan Sekdaprov Riau.

Penulis: Rino Syahril | Editor: Ariestia
Tribun Pekanbaru/Rino Syahril
Pelatih dan Atlet PPLP/PPLM sudah berkumpul di ruang kenanga Kantor Gubri untuk audiensi dengan Sekdaprov. 

Laporan Wartawan Tribunpekanbaru.com, Rino Syahril

TRIBUNPEKANBARU.COM - Pelatih dan atlet Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) dan Pusat Pendidikan dan Latihan Mahasiswa (PPLM), Senin (17/12/2018) sekitar pukul 10.00 sudah berada di ruang kantor Gubernur Riau (Gubri) untuk melakukan audiensi dengan Sekdaprov Riau.

Namun hingga pukul 11.15 sebanyak 60 pelatih dan 250 atlet belum ditemui oleh Sekdaprov Riau Ahmad Hijazi.

"Pak Sekda lagi acara dan selesai acara itu baru menemui kami," ujar Koordinator Pelatih PPLP/PPLM Dispora Riau Hasnor kepada Tribunpekanbaru.com, Senin (17/12).

Baca: BREAKING NEWS: 13 Hari Hilang Jasad Bocah yang Tenggelam di Sungai Batang Rohul Ditemukan

Audiensi ini kata Hasnor, untuk mencari titik terang, karena hingga pertengahan Desember ini, belum ada juga titik terang, mengenai anggaran pembinaan atlet PPLP dan PPLM, yang dibina di Dispora Riau masuk dalam APBD 2019.

Bahkan para pelatih sudah beberapa kali menghubungi pihak terkait, namun tidak ada jawaban pasti.

"Untuk itulah kami akan melakukan langkah terakhir, menemui Pemprov Riau untuk meminta kepastian nasib ratusan atlet Riau ini," ucap Hasnor.

Dijelaskan Hasnor, langkah pihaknya menemui Sekdaprov tersebut, sudah hasil kesepakatan semua pelatih PPLP dan PPLM. Sebab, dari hasil koordinasi mereka selama ini dengan Kepala UPT, termasuk Kepala Dispora Riau, tidak membuahkan hasil.

"Semoga dengan menemui Sekdaprov diharapkan ada solusi terbaik. Sebab, Sekdaprov selaku Ketua TAPD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah), punya wewenang untuk memutuskan nasib para atlet PPLP dan PPLM,"ungkap Hasnor.

Baca: 12 Atlet Wushu Riau Sudah di Bali Ikuti Bali Open Internasional 2018

Sepanjang sejarah olahraga di Riau, baru kali ini terjadi. Tentunya menjadi preseden buruk ke depannya, bagi perkembangan olahraga di Riau.

Sebab, jika memang anggaran PPLP dan PPLM tak dianggarkan, maka ada beberapa persoalan terjadi. Terutama untuk sekolah atlet-atlet PPLP dan PPLM, jelas akan bermasalah.

Meski ada alternatif akan diserahkan ke Disdik Riau, namun mereka dipastikan tidak bisa berlatih lagi. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved