Bupati Kampar Wafat
Ucapan Bupati Kampar Sebelum Wafat Pada Pengurus PPP: Tidak Ada yang Perlu Dikhawatirkan
Sebelum wafat Kamis (27/12/2018), pengurus partai sempat berkomunikasi dengan Azis Zaenal.
Penulis: Nasuha Nasution | Editor: Ariestia
Laporan wartawan tribunpekanbaru.com Nasuha Nasution
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Selain menjabat sebagai Bupati Kampar, Azis Zaenal juga merupakan ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Riau.
Sebelum wafat Kamis (27/12/2018) pengurus partai sempat berkomunikasi dengan Azis Zaenal.
Sebagaimana pengakuan Wakil ketua DPW PPP Riau Husaimi Hamidi, dirinya terakhir bertemu dengan almarhum di bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru sebelum berangkat ke Jakarta untuk menjalani operasi dan sempat menanyakan kabar.
"Kejadiannya dua minggu lalu, beliau mau ke Jakarta (operasi), dia peluk saya terus dia bilang dia sehat saja. Tidak ada yang perlu di khawatirkan," ujar Husaimi Hamidi terlihat sedih saat ditemui di kediaman duka di Jalan Punai Kelurahan Kampung Melayu Sukajadi Pekanbaru.
Baca: Jenazah Almarhum Bupati Kampar akan Tiba Siang Ini di Pekanbaru, Kediamannya Sudah Ramai Pelayat
Husaimi Hamidi bahkan mengaku pihaknya di partai belum pernah berpikir Azis Zaenal begitu cepat meninggalkan mereka.
Karena Azis Zaenal begitu semangat dan kuat meskipun dalam keadaan sakit.
"Apalagi dalam video yang viral itu juga tampak wajah optimis beliau, kan nampak beliau santai saja, makanya ketika dapat telepon saya awalnya tidak percaya," jelas Husaimi.
Sebagai penghormatan pada Azis Zaenal maka lanjut Husaimi seluruh pengurus akan ikut dalam menghantarkan jenazah bupati Kampar tersebut.
"Semua kader PPP akan ikut mengantarkan jenazah Almarhum," jelasnya.
Baca: Gubri Sambut Kedatangan Jenazah Bupati Kampar Azis Zaenal di Ruang Tunggu VIP Bandara SSK II
Dimata Husaimi Hamidi, sosok Azis Zaenal dikenal sebagai sosok yang bersahaja dan menjadi pengayom bagi kader partai di PPP.
"Dia sosok yang luar biasa, menyejukkan partai, saya atas nama partai ingin sampaikan maaf ke masyarakat Riau jika ada kesalahan dari ketua kami," ujarnya. (*)