Kenapa Seseorang Sampai Hati Membunuh Orang Lain, Simak Penjelasan Psikolog Violetta Hasan Noor

Pada saat seseorang itu melakukan pembunuhan, dia sudah kehilangan kesadaran atas apa yang dilakukannya.

Penulis: Rizky Armanda | Editor: Afrizal
Foto/Istimewa
Psikolog anak, Violetta Hasan Noor 

Inilah yang pada ujungnya menyebabkan dia nekat bertindak seperti itu.

Biasanya anak yang iri, dia tidak punya kemampuan yang membanggakan.

Baca: Pembunuhan Anak 5 Tahun di Perawang Kasus Kriminal Paling Menonjol di Siak Selama Tahun 2018

Baca: 6 Kasus Penculikan di Riau, Korban Mulai Mahasiswi hingga 6 Anak Dimutilasi di Perawang

Dia ingin diakui dan diperhatikan namun akhirnya melakukannya dengan cara yang tidak benar.

Meskipun pelaku dan korban masih punya hubungan kekeluargaan, namun tingkat kejahatan sampai melakukan pembunuhan, hubungan antara pelaku dan korban tidak jadi jaminan.

Justru yang bisa sampai melakukan seperti itu, yang ada hubungan keluarga, orang yang kenal atau orang dekat.

Karena pelaku sudah mengetahui alur dan aktivitas calon korbannya.

Dalam kasus pembunuhan ini, yang dilihat bukan faktor adanya hubungan keluarga tapi faktor individu itu sendiri.

Hubungan kekeluargaan tidak jadi patokan.

Artinya, individual ini yang punya permasalahan.

Dia tidak punya kemampuan mengontrol diri.

Dia juga tidak bisa mengatasi permasalahannya, tidak punya kemampuan problem solving yang baik. Hingga melakukan cara instan, melakukan pembunuhan.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved