Tekno
Hati-hati Instal Aplikasi Di Play Store, Ponsel Anda Bisa Terinfeksi Malware Dan Menguras Baterai
Beberapa aplikasi yang dihapus Google menyamar sebagai aplikasi game, streaming TV, dan simulator remote control yang sudah diunduh 9 juta pengguna
TRIBUNPEKANBARU.COM - Bagi Anda pengguna ponsel dengan sistem operasi Android, maka berhati-hatilah dalam menginstal aplikasi yang ada di Play Store.
Sebab diketahui puluhan aplikasi yang ada di Play Store dilaporkan ternyata sengaja dibuat oleh kreatornya untuk kepentingan pribadi dan merugikan pemilik ponsel yang terlanjur menginstalnya.
Dilaporkan oleh Kompas Tekno, akibatnya Google kembali bersih-bersih aplikasi Android bermasalah di toko aplikasinya.
Sebanyak 85 aplikasi diklaim telah dihapus Google dari Play Store karena menyimpan malware yang menginfeksi perangkat Android.
Baca: Spesifikasi Xiaomi Terbaru 2019, Redmi Note 7: Harga Rp 2 Juta Kamera 48 MP, Saingan Honor View 20
Aplikasi-aplikasi tersebut diketahui menyimpan malware berupa adware yang ditampilkan secara terus menerus ke layar smartphone pengguna Android.
Adware sangat menjengkelkan bagi pengguna smartphone karena mereka menampilkan iklan berupa banner atau pop-up yang memenuhi layar ponsel demi menghasilkan pundi-pundi bagi si pembuat.
Tak hanya menjengkelkan, adware yang telah menginfeksi perangkat dan terus-terusan menampilkan iklan, akan mempengaruhi daya tahan baterai.
Beberapa aplikasi yang dihapus Google menyamar sebagai aplikasi game, streaming TV, dan simulator remote control yang sudah diunduh 9 juta pengguna Android di seluruh dunia.
Baca: Hadir Dengan 3 Varian, Samsung Galaxy S10 Dirilis Di Kota San Fransisco Tanggal 20 Februari 2019
Para peneliti dari Trend Micro, sebuah perusahaan keamanan siber, menemukan bahwa aplikasi-aplikasi tersebut bisa membombardir perangkat dengan iklan satu layar penuh secara berkala.
Iklan-iklan tersebut juga akan muncul ketika pengguna membuka kunci perangkat dengan mengawasi fungsi pembuka kunci layar ponsel.
Bahkan ketika pengguna sedang tidak berselancar di duni maya, aplikasi "abal-abal" tadi masih bisa menampilkan iklan.
Mereka bersembunyi dan berjalan di background aplikasi perangkat yang terinfeksi adware.
Di antara 85 aplikasi tersebut, yang paling populer diunduh pengguna adalah Easy Universal TV Remote yang telah diunduh lebih dari lima juta kali sebelum akhirnya dihapus.
Baca: Rilis 20 Februari 2019, Samsung Galaxy S10 Jadi Smartphone Pertama Dengan RAM 12 GB dan Memori 1 TB
Bahkan, aplikasi ini mendapat rating bintang empat dari lebih 100.000 pengguna, meski pada kolom komentar diisi banyak keluhan, seperti dihimpun KompasTekno dari The Hack News, Sabtu (12/1/2019).
Aplikasi lain yang telah dihapus di antaranya Police Chase Extreme City 3D Game, Prado Parking City 3D Game, Moto Racing, Parking Game, TV WORLD, SPORT TV, A/C Air Conditioner Remote, Garage Door Remote Control, dan masih banyak lagi.