Seleb
Ivan Gunawan Kena Imbasnya, Polisi Tes Urine Desainer Ini setelah Asisten Pribadinya Pakai Narkoba
Asistennya ditangkap karena menggunakan Narkoba jenis kokain, Ivan Gunawan kena imbasnya. Ia ikut diperiksa urinenya oleh Polisi. Ini hasilnya
TRIBUNPEKANBARU.COM- Narkoba yang menjerat asistennya menjadikan Ivan Gunawan kena imbasnya dan harus menjalani tes urine di kantor polisi.
Ivan Gunawan dipanggil polisi dan ikut diperiksa setelah asistennya diamankan karena menyimpan narkotika jenis kokain dan pil ekstasi.
Atas tangkapan polisi tersebut, presenter sekaligus desainerini harus menjalani tes urine.
Tes urine dilakukan kepolisian pada hari Kamis (17/1/2019).

Baca: Terungkap, Sosok Mantan Pacar Syahrini dan Asisten Ivan Gunawan Ditangkap Polisi Terkait Bandar Sabu
dari pemeriksaan tes urine tersebut diketahui jika urine dari Ivan Gunawan negatif atau tidak dipengaruhi oleh obat-obatan atau narkoba.
Demikian berdasarkan hasil tes urine di Polres Metro Jakarta Barat.
Tes urine dilakukan setelah polisi menangkap asisten pribadi Ivan, AJA (36) terkait kasus narkoba jaringan internasional.
"Tadi hasilnya (tes urine) negatif, yang mengindikasi bahwa saudara Ivan Gunawan tidak terkait dengan penyalahgunaan narkoba," kata Erick, Kamis.
Baca: Beli Kokain dari Belanda Steve Emmanuel Sebut Lebih Enak dan Murni, Dari Indonesia Sudah Campuran
Polisi menyebutkan, perlunya tes urine terhadap saksi dalam perkara narkoba, termasuk Ivan karena memiliki kedekatan dalam hubungan pekerjaan dengan asistennya.
"Siapa pun yang terkait dengan narkoba, baik saksi maupun tersangka pasti akan kami lakukan tes urine," kata Erick.
Selain menjalani tes urine, Ivan juga menjalani pemeriksaan selama hampir dua jam. Ia diberikan 12 pertanyaan dalam permeriksaan tersebut.
Sementara itu, dalam perkara ini AJA, asisten Ivan ditangkap saat berada di kamar indekosnya, Jalan H. Najihun, Gandaria Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Senin (14/1/2019).
Tersangka terlibat jaringan narkoba jenis kokain Internasional dari Belanda. Ia membeli di Belanda dan bertransaksi dengan kurir di Jakarta.
Dari penangkapan tersebut, polisi mengamankan 1 paket serbuk kokain, 2 paket serbuk MDMA dan 1 pil ekstasi. Selanjutnya, tersangka diamankan di Polres Metro Jakarta Barat.
Tak Tahu Aktifitas Asisten
Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Erick Frendriz mengungkapkan, presenter Ivan Gunawan tidak tahu kegiatan asistennya, AJA (36) yang terlibat narkoba di luar pekerjaan saat bepergian bersama ke Belanda pada akhir 2018. Pengakuan Ivan disampaikan dalam pemeriksaannya sebagai saksi di Polres Metro Jakarta Barat pada Kamis (17/1/2019).
"Ivan mengatakan bahwa selama di Belanda, mereka berpisah tinggal sendiri. Ivan menginap di hotel yang berbeda sehingga Ivan tidak mengetahui hal di luar pekerjaan yang ada di Belanda.
Jadi, AJA murni ketemu dengan orang itu (bandar) tanpa sepengetahuan Ivan," terang Erick di kantornya, Kamis. Polisi melakukan penelusuran asal usul narkoba jenis kokain yang dimiliki dan digunakan oleh AJA.
Mulai dari pembelian di Belanda hingga transaksi di Indonesia.
Baca: Kuasa Hukum Tempo Group Beri Klarifikasi soal Richard Muljadi, Cucu Konglomerat yang Isap Kokain
"AJA yang mendapatkan narkoba dari seseorang di Belanda, jaringan narkoba internasional di Belanda hari itu, kemudian AJA balik ke Indonesia. Sampai di Indonesia AJA yang menerima barang tersebut dari seorang kurir," terang Erick.
Dalam perkara tersebut, AJA ditangkap di indekos Jalan H. Najihun, Gandaria Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Senin (14/1/2019). Adapun barang bukti yang didapat dari penangkapan berupa satu paket serbuk kokain, dua paket serbuk MDMA, dan satu pil ekstasi.
Saat ini, AJA telah mendekam di Polres Metro Jakarta Barat dan menjalani pemeriksaan. Polisi juga melakukan pemeriksaan terhadap Ivan Gunawan sebagai saksi dan melakukan tes urine yang hasilnya negatif menggunakan narkoba.
Kokain dari Belanda
Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Erick Frendriz mengatakan penangkapan tersangka kasus narkoba jenis kokain berinisial AJA adalah pengembangan jaringan kokain internasional dari Belanda.
AJA merupakan asisten presenter Ivan Gunawan. Kasus serupa juga menyeret artis peran Steve Emmanuel.
"Jaringan kokain Belanda ini memiliki beberapa modus, antara lain ada yang menjual langsung di Belanda seperti yang dilakukan oleh Steve," kata Erick kepada wartawan, Kamis (17/1/2019).
Steve Emmanuel ditangkap polisi di lobi kondominium Kintamani RT 001/014, Pela Mampang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan pada Jumat (21/12/2018). Polisi mengamankan barang bukti 92,04 gram kokain dari Steve.
Dari hasil penyelidikan, polisi mengatakan tersangka Steve mengaku mendapatkan kokain dari Belanda dalam penerbangan ke negara Kincir Angin tersebut pada 11 September 2018.

Baca: Ini Sosok Richard Muljadi, Pengusaha Muda yang Tertangkap Gunakan Kokain
Modus berbeda dialami oleh AJA yang ditangkap di kamar indekosnya, Jalan H.
Najihun, Gandaria Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Senin (14/1/2019). Polisi mengamankan 1 paket serbuk kokain, 2 paket serbuk MDMA dan 1 pil ekstasi.
Dalam kasus AJA, tersangka bertransaksi kokain di Jakarta, bukan di Belanda. Adapun kokain yang didapat dari kurir berdasarkan arahan bandar di Belanda.
"Atau pun transaksi di Belanda. Namun barang dibawa oleh jaringan tersebut dari Belanda dan diserahkan di Indonesia kepada pembeli, seperti yang terjadi terhadap AJA," kata Erick. Saat ini, polisi mengamankan Steve dan AJA di Polres Metro Jakarta Barat.
Keduanya masih dalam proses pemeriksaan untuk dilakukan pencarian jaringan lainnya di Indonesia.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kokain dari Belanda yang Menjerat Steve Emmanuel dan Asisten Ivan Gunawan...",