Perum Jamkrindo Pekanbaru Catatkan Panjaminan KUR Rp 1,4 Triliun Sepanjang Tahun 2018

Jamkrindo Pekanbaru Catatkan Panjaminan KUR Rp 1,4 Triliun Sepanjang Tahun 2018

Laporan Wartawan Tribunpekanbaru.com, Hendri Gusmulyadi

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Perusahaan Umum (Perum) Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) Pekanbaru catatkan panjaminan Kredit Usaha Rakyat (KUR) Rp 1,4 triliun.

Kepala Perum Jamkrindo Pekanbaru, Ilham Prasojo saat ditemui di Bilangan Jalan Kartini Pekanbaru mengungkapkan, Penjaminan Kredit untuk KUR oleh Jamkrindo Pekanbaru tumbuh baik sepanjang tahun 2018.

Hal ini tidak terlepas dari makin banyaknya masyarakat khususnya pelaku usaha UKM, yang berminat mendapatkan pembiayaan usaha dari jenis kredit tersebut.

Baca: Aldira Chena Endorse Produk Pembesar Mr P Setelah Diperiksa Polisi Terkait Prostitusi Artis

Baca: Aldira Chena: Dira Mau Tenang, Diperiksa sebagai Saksi Prostitusi Online

Baca: Terlibat Prostitusi Online, Aldira Chena: Silahkan Kalian Menghina Saya

Baca: POSTINGAN Aldira Chena Tujuh hari Terakhir di Akun Instagram Resminya, Ikuti #10yearchallenge

"Program KUR yang digalakkan pemerintah secara nasional melalui bank-bank BUMN dan daerah ini terbilang sukses direalisasikan di Riau. Kita berhasil menjamin KUR para nasabah mitra kita sebesar Rp.1,4 triliun sepanjang tahun 2018 kemarin, tumbuh 20 persen atau lebih baik dibanding tahun lalu," jelas Ilham saat berbincang dengan tribunpekanbaru.com, Selasa (22/1/2019).

Ilham mengaku, penjaminan kredit KUR merupakan salah satu produk yang paling berhasil dari sekian banyak produk penjaminan yang dimiliki Jamkrindo Pekanbaru.

Bahkan, dibanding 3 perusahaan penjaminan lainnya yang ada di Riau, perusahaan plat merah ini bisa dibilang memiliki volume realisasi penjaminan KUR yang paling tinggi sepanjang tahun 2018 kemarin.

"Empat perusahaan penjaminan yang ada di Riau berhasil menjamin KUR dengan nilai total Rp.2,5 triliun rupiah. Kalau kita berhasil menjamin sebanyak Rp.1,4 triliun, itu artinya kita yang paling banyak menjamin. Sisa Rp.1,1 triliun lagi dijamin oleh tiga perusahaan lainnya," ungkapnya.

Ilham menyebut, penjamin kredit KUR oleh semua perusahaan penjaminan di Riau sepanjang tahun 2018 kemarin lebih banyak ke sektor perdagangan dengan porsi 80 persen.

Baca: 3 FDJ Cantik Asal Pekanbaru, Jadi Pengusaha hingga Bergelut dengan Dunia Malam

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Jadi FDJ, Tampil di Tempat Hiburan Malam hingga Acara Formal

Baca: KISAH Dua FDJ Cantik Asal Pekanbaru, Jadi Pengusaha hingga Bertarung dengan Kejamnya Dunia Malam

Baca: KISAH Caleg Cantik Asal Pekanbaru, Jadi Designer Pakaian hingga Tampil di Dunia Politik

Sisanya ke sektor pekebunan dan industri pertambangan.

Ia menyampaikan, KUR merupakan jenis kredit yang mudah sehingga sangat diminati masyarakat.

Menjangkau seluruh lapisan usaha UKM di seluruh Indonesia.

"Nilai bunganya tidak besar sehingga tak memberatkan pelaku UKM dengan nilai bunga yang tak terlalu kecil itu memudahkan mitra kita dalam menyalurkannya," jelas Ilham.

Pemerintah secara nasional, di tahun 2019 ini akan kembali menggelontorkan dana atau anggaran untuk KUR sebesar 140 triliun.

Melihat jumlah dan pertumbuhan sepanjang 2018 kemarin itu, Jamkrindo Pekanbaru manargetkan penjaminannya KUR-nya sebesar Rp.1,5 triliun.

"Itu rencana kita di daerah. Tapi kalau target dari pusat belum ditentukan, karena masih akan dilakukan pembahasan. Jadi nunggu dulu nih rencana keraja kita 2019," tandasnya. (*)