Berita Riau

11 Mayat Ditemukan Mengapung di Perairan Riau, dari Hasil Tes DNA 4 Mayat Berhasil Teridentifikasi

Sebanyak 11 mayat ditemukan mengapung di perairan Riau, dari hasil tes DNA 4 mayat berhasil teridentifikasi Tim DVI RS Bhayangkara Polda Riau

Penulis: Rizky Armanda | Editor: Nolpitos Hendri
Tribun Pekanbaru/Muhammad Natsir
Nelayan Bengkalis Temukan Tiga Mayat Mengapung di Perairan Pambang Pesisir. 11 Mayat Ditemukan Mengapung di Perairan Riau, dari Hasil Tes DNA 4 Mayat Berhasil Teridentifikasi 

"Sebelumnya ada lima jenazah kita identifikasi melalui ciri-ciri dan properti yang ada pada jasad, dan yang sekarang empat jenazah teridentifikasi dengan tes DNA. Total sembilan orang," lanjut Kasubbid Yanmed Dokpol Biddokes Polda Riau.

Diberitakan sebelumnya, ada 11 korban ditemukan dalam tenggelamnya kapal yang diduga mengangkut TKI dari Malaysia menuju Riau tersebut.

Baca: KISAH Cewek Cantik Berdarah Minang Jadi Selebgram, Pernah Didatangi Orang Tak Dikenal Saat Malam

Baca: KISAH Cewek Cantik 21 Tahun Asal Pekanbaru, Terapkan Gaya Hidup Jauhi Narkoba

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Jadi Model, Pandai Dandan dan Geluti Modern Dance

Baca: KISAH Cewek Cantik 21 Tahun Asal Pekanbaru Jadi Penyair Radio, Ini Ceritanya

Baca: KISAH Cewek Cantik 19 Tahun Asal Pekanbaru, dari Masa SMA hingga Kuliah di Fakultas Hukum

Kapal itu karam di perairan Kabupaten Kepulauan Meranti - Bengkalis pada akhir tahun 2018 lalu.

11 mayat pun ditemukan mengapung dan juga ada terdampar dalam kondisi sudah tak utuh di bibir pantai.

Satu diantaranya ditemukan di Dumai dan langsung dimakamkan, sedangkan 10 jenazah lainnya dibawa ke RS Bhayangkara Polda Riau.

Dalam kasus ini, dua orang ditetapkan oleh kepolisian sebagai tersangka, masing-masing berinisial Ja dan BB.

Keduanya juga selamat dari maut, sementara para penumpangnya tewas.

11 Mayat Ditemukan Mengapung di Perairan Riau, Jenazah Mukhlis Dibawa Keluarga ke Sumbar

Sebanyak 11 mayat ditemukan mengapung di perairan Riau, mayat yang ditemukan di perairan Dumai dipastikan bernama Mukhlis, dan jenazah Mukhlis dibawa keluarga ke Sumatera Barat (Sumbar).

Proses pembongkaran makam jenazah korban tenggelamnya kapal di Selat Malaka di TPU Marga Sarana Dumai menyisakan haru dari pihak keluarga.

Jenazah yang sebelumnya berstatus sebagai Mr X itu kini sudah diketahui sebagai Muklis. Seorang lelaki berusia 35 asal Sumbar.

Tak ayal, tangis haru langsung meledak ketika melihat jenazah diangkat dari liang makamnya di pemakaman umum tersebut.

Sejumlah sanak keluarga jenazah lainnya pun turut memegang seorang wanita bernama Rika, ibu dua anak yang merupakan istri Muklis.

Seorang keluarga Muklis yang berdomisili di Dumai bernama Yondri mengatakan, istri dan anak Muklis mendapat informasi mengenai mayat suaminya dari Polsek Rupat Utara.

Sebelumnya, pihak keluarga juga diketahui sudah lama kehilangan komunikasi dengan Muklis sebelum akhirnya mendengar kabar penemuan mayat di Rupat Utara.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved