Kategori Gempa Dangkal, BMKG Jelaskan Pemicu Gempa Mentawai, Aktivitas Zona Megathrust Segmen Pagai

BMKG menjelaskan gempa bumi di Mentawai masuk kategori gempa dangkal. Penyebabnya aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia , tepatnya di zona Megathrust Segmen Pagai 

TRIBUNPEKANBARU.COM-  Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa Mentawai dipicu oleh penyesaran naik (thrust fault)

BMKG merilis memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, tampak bahwa gempabumi ini termasuk dalam klasifikasi gempabumi dangkal.

Penyebabnya aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia.

Tepatnya di zona Megathrust Segmen Pagai yang merupakan zona subduksi lempeng yang berada di Samudera Hindia sebelah barat Sumatra.

Konvergensi kedua lempeng tersebut membentuk zona subduksi yang menjadi salah satu kawasan sumber gempabumi yang sangat aktif diwilayah Sumatera, seperti mengutip situs resmi BMKG

Baca: Kerusakan Gempa Mentawai di Sikakap, BMKG Sebut Ada Mercusuar Roboh dan Puskesmas Rusak Ringan

Baca: Update Gempa Mentawai 6,1 SR, BMKG Catat 52 Kali Gempa Susulan, 5 Gempa Dirasakan Warga

Baca: Detik-detik Gawang Juventus Dibobol Parma Setelah Unggul 3-1, Gol Gervinho Samakan Skor Babak Kedua 

BMKG mengimbauan masyarakat agar tetap tenang dan mengikuti arahan BPBD setempat serta informasi dari BMKG.

Jangan terpancing oleh isu yang tidak bertanggungjawab mengenai gempa bumi dan tsunami.

Masyarakat juga diminta tetap waspada dengan kejadian gempa susulan yang pada umumnya kekuatannya semakin mengecil.

Gempa bumi menguncang Kepulauan Mentawai Sabtu (2/2/2019).

Terjadi pukul 16.27 WIB, gempa Mentawai memiliki kekuatan 6,1 SR dengan kedalaman 26 kilometer.