Menembak Riau Targetkan 6 Emas di PON, Ini Persiapan yang Dilakukan

Laporan Wartawan Tribunpekanbaru.com, Syafruddin Mirohi

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Cabor menembak selalu menjadi andalan bagi Riau, di berbagai pertandingan multi event. Terutama di Pekan Olahraga Nasional (PON).

Terakhir, cabor menembak menyumbang medali bagi Tim Lancang Kuning pada PON 2016 di Jabar, dengan raihan 4 emas, 5 perak dan 1 perunggu.

Karena sudah masuk dalam rilis cabor unggulan, tentunya menjadi tantangan besar bagi Pengprov Perbakin Riau.

Baca: Jelang Persib Vs Arema Malang: Semakin Kuat, Pemain Ini Gabung Arema untuk Kalahkan Maung Bandung

Apalagi pada PON 2020 di Papua. KONI Riau memberi target, agar Perbakin bisa meningkatkan raihan medalinya.

Gayung bersambut, target yang dipatok KONI, diamini oleh pengurus Perbakin Riau.

"Target kita di PON 2020, paling tidak bisa meraih 6 emas. Mudah-mudahan kita bisa merealisasikannya," kata Sekum Perbakin Riau Rufdy menjawab Tribunpekanbaru.com, Jumat (15/2/2019).

Target 6 emas yang akan diraih cabor ini, menurut Rufdy, sangat realistis. Sebab, atlet yang akan tampil pada PON 2020 nanti, diprediksi masih di huni wajah pemain lama.

Meski nanti pengurus dan pelatih tetap melakukan seleksi sesuai aturan yang ada, tapi atlet menembak Riau yang punya prestasi belakangan ini, masih unggul.

Disinggung mengenai persiapan Pra PON cabor menembak, Rufdy mengatakan, bahwa hingga kini Pra PON belum tahu digelar di daerah mana.

Sebab masih ada masalah tentang tuan rumah, mengenai kelas atau nomor yang dipertandingkan.

"Makanya, kita berharap secepatnya ditetapkan tuan rumah Pra-PON dan kelas yang dipertandingkan. Riau sendiri berharap bisa full tim, terutama di nomor andalan kita. Itu lah yang sedang kita perjuangkan. Paling tidak nomor yang dipertandingkan tersebut, sama dengan PON di Jabar 2016 lalu," paparnya.  (*)

Saksikan juga berita video menarik dengan subscribe ke channel YouTube Tribunpekanbaru.com: