Tandang AFC Cup ke Filipina Saat Pemilu, Pemain PSM Terancam Tak Bisa Nyoblos
PSM punya jadwal tandang ke markas klub Filipina, Kaya Iloilo, pada 17 April 2019 yang bertepatan dengan pemilu 2019 di Indonesia.
Penulis: rinaldi | Editor: rinaldi
lihat foto
tribunpekanbaru.com - Jadwal matchday keempat Grup H Piala AFC 2019, membuat penggawa PSM Makassar terancam tidak bisa menggunakan hak pilihnya dalam pemilu 17 April mendatang. Pada saat itu, PSM dijadwalkan melakoni tandang ke markas klub Filipina, Kaya Iloilo FC, pada 17 April sore.
Jarak antara venue pertandingan, Stadion Panaad-Park di Bacolod dengan ibukota Manila sekitar 709 kilometer, dan berbeda pulau. Bila menggunakan pesawat, memakan waktu sekitar satu jam. Sedangkan bila menggunakan jalur darat, menghabiskan waktu 18 jam. Kondisi makin dilematis, mengingat pertandingan berlangsung saat hari pencoblosan.
Sekretaris PSM, Andi Widya Syadzwina mengatakan, pihaknya tengah berkomunikasi dengan PSSI. Sejauh ini, manajemen PSM belum mendaftarkan pemainnya yang akan memilih di Filipina. “Kami sudah diskusikan dengan PSSI. Jadi nanti saja dilihat bagaimana hasilnya. Masalahnya mainnya bukan di Manila, tapi di provinsi lain, dan tidak satu pulau dengan ibukota Filipina itu. Tunggu saja lah,” ujar wanita yang biasa disapa Wina itu dikutip goal kemarin.
Sementara itu, tidak menggunakan hak pilih bukan hal baru bagi Rasyid Bakri, salah satu pemain PSM. Rasyid pun mengaku belum tahu apakah akan memilih atau tidak saat melakoni laga tandang Piala AFC nanti. (rin)
