Hamil di Usia 12 Tahun, Diaborsi Gunakan Gantungan Kain, Terungkap Kisah Suram Gadis Diperkosa Kakek
Hamil di Usia 12 Tahun, Diaborsi Gunakan Gantungan Kain, Terungkap Kisah Suram Gadis Diperkosa Kakek
Hamil di Usia 12 Tahun, Diaborsi Gunakan Gantungan Kain, Terungkap Kisah Suram Gadis Diperkosa Kakek
TRIBUNPEKANBARU.COM- Baru berusia 12 tahun , gadis ini sudah menjadi korban pelecehan seksual oleh kakeknya sendiri.
Ia bahkan sampai hamil akibat perbuatan sang kakek yang tidak mau bertanggungjawab.
Untuk menutupi aib atas kelakuan bejatnya, si kakek meminta gadis malang itu untuk menggugurkan kandugan menggunakan gantungan kain
Ya, Seorang perempuan bernama Charlotte Wade (22) dari South Wales mempunyai pengalaman suram di masa kecilnya.
Pada saat usianya 12 tahun, ia menerima kekerasan seksual yang dilakukan oleh kakeknya sendiri.
Ia diperkosa, dipukuli dan dilecehkan secara seksual oleh Raymond Hodges, yang bahkan melakukan aborsi di rumah dengan menggunakan gantungan baju setelah hamil pada usia 12 tahun.
Dilansir Gridhot.ID dari metro.co.uk (13/4/2019), Charlotte membagikan awal dari kisah kisah kelamnya tersebut.
Kisah ini berawal pada saat Raymond, melakukan perjalanan 200 mil dari Southend-on-Sea di Essex ke Barry, untuk tinggal bersama keluarga Charlotte selama berminggu-minggu sekaligus.
Pada 2002, ketika Charlotte berusia lima tahun, Raymond menawarkan untuk menjaganya agar ayah tirinya bisa pergi keluar saat ibunya sedang bekerja.
"Aku mencintai Raymond seolah dia adalah kakekku yang sebenarnya, tetapi hari itu, Raymond berbeda dan bertanya padaku apakah aku tahu bagaimana cara mencium seperti orang dewasa," kata Charlotte.
Ketika saya mengatakan tidak, dia mencium bibir saya dan dia memberi tahu saya bahwa itu adalah rahasia kami berdua.
Raymond selalu melakukannya akan setiap kali kita sendirian.
Kekerasan pun meningkat, dan pada saat Raymond menginap, ia mengajak Charlotte berhubungan intim ketika orang tuanya tertidur.

Charlotte pun mulai takut akan kkeberadaannya dan 'merasa sakit' ketika Raymond pindah ke Barry untuk menjadi lebih dekat dengan keluarganya pada tahun 2003.