Mantan Gubernur Riau Rusli Zainal Salurkan Hak Suaranya di TPS Lapas Klas II A Pekanbaru

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Rusli Zainal, mantan Gubernur Riau yang saat ini sedang menjalani masa hukuman di Lapas Klas II A Pekanbaru, ikut menyalurkan hak suaranya pada Rabu (17/4/2019).

Terlihat mantan orang nomor satu di Riau yang terjerat kasus korupsi ini, mendatangi TPS 024, yang berada di Aula Saharjo Lapas. Dia datang sekitar pukul 10.55 WIB.

Pria yang khas dengan kacamatanya ini mengenakan baju kaos kombinasi merah putih dan celana panjang hitam. Rusli terlihat begitu segar bugar.

Setelah mendaftar dan mendapatkan kertas suara, Rusli langsung menuju ke bilik suara, untuk mencoblos.

Beberapa menit kemudian, Rusli keluar dari bilik suara, menuju ke lima kotak suara yang telah disediakan.

Dia memasukkan masing-masing kertas suara.

Kemudian, dia pergi ke tempat pencelupan jari ke tinta.

Baca: DERETAN Foto-foto Artis Usai Mencoblos: Hamish Daud Akhirnya Ungkap Pilihan Capres-Cawapres

Baca: Surat Suara Calon Presiden di TPS Siak, Riau Ini Hilang, Warga: Kami Akan Tunggu sampai Kapanpun

Baca: VIDEO STREAMING Leg 2 Liga Champions Manchester City vs Tottenham: Berikut Prediksi & Formasi Pemain

Rusli sempat berjalan ke arah yang salah, sampai akhirnya diberitahu petugas Lapas.

"Pak, di sini pak," kata petugas Lapas.

Rusli pun seketika langsung berbalik arah.

Usai mencelupkan sebagian ujung jari kelingking kirinya dan menyeka dengan kain (agar tak terlalu tebal).

"Izin Pak Rusli, jarinya Pak," ungkap wartawan.

Namun Rusli langsung buru-buru pergi untuk meninggalkan TPS.

Sambil berlalu, Rusli sempat mengacungkan jempol, lalu menunjukkan ujung jari kelingking kirinya, sebagai tanda dirinya sudah mencoblos.

Rusli pergi tanpa ada mengungkapkan sepatah kata pun kepada wartawan.

Sebelumnya diberitakan, lebih dari 300 orang warga binaan di Lapas Klas II A Pekanbaru menyalurkan hak suaranya di Pemilu 2019 pada Rabu (17/4/2019) ini.

Ada dua TPS yang didirikan di dalam Lapas, tepatnya di Aula Saharjo. Yaitu TPS 024 dan TPS 053.

Di TPS 024 tercatat, ada sekitar 99 DPT. Sedangkan di TPS 053 ada 265 DPT. Total 364 warga binaan yang ikut menyalurkan hak suaranya.

Di dua TPS ini, seluruhnya adalah warga binaan laki-laki. Untuk yang perempuan, lokasinya berbeda.

Dari pantauan Tribun, tampak ratusan warga binaan ini mengantri untuk mencoblos dibilik suara.

Mereka terlihat begitu antusias dalam mengikuti rangkaian kegiatan pemilihan.

Sampai berita ini diturunkan, kegiatan pencoblosan yang dilakukan warga binaan ini masih berlangsung.

Menurut informasi dari seorang petugas Lapas, khusus untuk warga binaan kasus Tipikor, yang sudah menyalurkan hak suaranya adalah Thamsir Rahman, dan Susilo.

"Tadi Pak Thamsir sudah, Pak Susilo," paparnya. (*) 

(Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)

Temukan kami di Facebook dan Instagram