PM Selandia Baru, Jacinda Ardern, Masuk Daftar 100 Orang Berpengaruh Dunia Versi Time
Tindakan cepat Jacinda Ardern menangani aksi teroris di masjid di Christchurch beberapa waktu lalu, membuatnya masuk daftar orang berpengaruh.
Penulis: rinaldi | Editor: rinaldi
tribunpekanbaru.com - Perdana Menteri (PM) Selandia Baru, Jacinda Ardern, yang dipuji secara internasional atas penanganannya terhadap aksi teroris di Christchurch beberapa waktu lalu, masuk dalam daftar 100 orang paling berpengaruh versi majalah Time.
Daftar ini menampilkan 48 perempuan, termasuk aktor terkenal, olahragawan, dan politisi dan mewakili jumlah perempuan terbanyak, sejak majalah Time mulai menerbitkan daftar ini pada 2004. Mereka yang masuk daftar itu dipilih oleh editor Time di seluruh dunia.
"Kami memiliki 48 perempuan dalam daftar tahun ini, naik dari 45 orang tahun lalu. Ketika kami pertama kali mulai melakukan ini pada 2004, ada 24 orang. Jelas masih banyak yang harus dikerjakan di masyarakat kita. Dalam beberapa hal, daftar ini merupakan cerminan dari masyarakat kita, tetapi juga tahun menakjubkan bagi para perempuan dalam daftar ini," kata pemimpin redaksi dan kepala eksekutif Time, Edward Felsenthal.
Penulis tamu terkenal seperti Hillary Clinton dan Madeleine Albright, menulis penghormatan singkat untuk masing-masing yang disebutkan dalam edisi khusus tahunan ini. Ditulis oleh Wali Kota London, Sadiq Khan, PM Ardern sosok yang penanganannya terhadap serangan teror Maret lalu di Christchurch adalah "inspirasi bagi kita semua".
"Tak hanya melakukan tindakan cepat pada kontrol senjata, ia telah mengirim pesan kuat ke seluruh dunia tentang nilai-nilai bahwa mereka yang berusaha memecah belah tidak akan pernah berhasil," tulis Khan.
"Kami tidak akan pernah lupa ketika teror mengirim pesan ketakutan ke seluruh dunia, Perdana Menteri Selandia Baru dengan bangga membela harapan, persatuan, dan inklusivitas menghadapi rasa takut, perpecahan, dan kebencian."
PM Ardern masuk daftar bersama sosok terkenal lainnya, yaitu mantan ibu negara AS Michelle Obama, dan petenis nomor satu dunia, Naomi Osaka.
"Ia begitu cukup berpengaruh dengan berada di Gedung Putih, ibu negara Afrika-Amerika pertama. Tapi ia juga menggunakan posisinya di kekuasaan untuk memperbaiki lingkungan di sekitarnya," tulis Beyonce Knowles-Carter tentang Michelle Obama.
Osaka, pemenang AS Terbuka dan Australia Terbuka pada usia 21 tahun, digambarkan sebagai talenta tenis yang jujur, sopan, humoris, seseorang dengan potensi juara di tahun-tahun mendatang, yang mewakili "masa depan global, multibudaya. (rin/vva)