Puluhan SMP dan MTs di Pekanbaru Numpang Ujian di Sekolah Lain
Ratusan siswa di Kota Pekanbaru harus menumpang untuk melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), Senin (22/4/2019).
Penulis: Fernando | Editor: ihsan
lihat foto
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Ratusan siswa kelas IX SMPN 20 Kota Pekanbaru harus menumpang di SMKN 4 Pekanbaru untuk melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) 2019, Senin (22/4/2019).
Mereka menumpang di sana karena fasilitas komputer dan jaringan internet di SMPN 20 Pekanbaru belum memadai.
"Kami terpaksa menumpang untuk gelar UNBK di SMKN 4 Pekanbaru. Sebab fasilitasnya sudah memadai di sini," ujar Kepala SMPN 20 Pekanbaru, Zamhuri di sela pelaksaan UNBK 2019.
Menurutnya, terdapat 337 siswa menjalani UNBK di sana. Mereka mengikuti ujian secara bergantian.
Penyelenggara menggelar tiga sesi UNBK dalam satu hari. Ada lima ruangan untuk pelaksanaan UNBK di sekolah itu. Jumlah siswa dalam satu ruang ujian mencapai 23 orang.
Siswa SMPN 20 Pekanbaru bukanlah satu satunya SMP/Mts yang menggelar UNBK di sekolah lain. Terdapat puluhan SMP/MTs yang menumpang untuk menggelar ujian.
Sebanyak 61 sekolah menumpang untuk menggelar UNBK selama empat hari ini. Total ada 127 SMP/MTs negeri dan swasta yang menggelar UNBK.
Sementara sebanyak 66 sekolah yang sudah bisa menggelar UNBK secara mandiri. Mereka sudah memiliki komputer dan jaringan internet yang memadai untuk gelar UNBK.
Peserta UNBK 2019 di Pekanbaru mencapai 16.011 siswa. Sedangkan jumlah siswa tingkat SMP/MTs di Pekanbaru yang ikut dalam Ujian Nasional 2019 mencapai 17.589 siswa.
Walikota Pekanbaru, Firdaus MT memantau pelaksanaan UNBK 2019 hari pertama, Senin di dua sekolah. Yakni SMPN 1 dan SMPN 10 Pekanbaru.
Walikota didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Abdul Jamal MPd memantau langsung proses ujian. Ia juga menyapa para siswa yang sedang menjalani ujian di kedua sekolah tersebut.
"Kami ingin memastikan pelaksanaan UNBK tingkat SMP berlangsung lancar tanpa kendala," ujar walikota usai peninjauan.
Menurutnya, rombongan meninjau dua sekolah ini karena keduanya melaksanakan UNBK secara mandiri. Infrastruktur kedua sekolah ini cukup memadai. Tapi tetap dibagi tiga sesi.
Firdaus tidak menampik masih ada sekolah yang masih belum menggelar UNBK di Pekanbaru. Pada tahun ini ada sejumlah sekolah yang menggelar Ujian Nasional Kertas Pensil (UNKP). (*)
