Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Riau

Sempat Mengeluarkan Kata-Kata Tak Pantas, Gubri Syamsuar dan Wartawan Kompas Berdamai

Sempat mengeluarkan kata-kata tak pantas kepada wartawan, Gubernur Riau Syamsuar dan wartawan Kompas TV sepakat berdamai

Penulis: Syaiful Misgio | Editor: Nolpitos Hendri
Tribun Pekanbaru/Syaiful Misgio
Sempat Mengeluarkan Kata-Kata Tak Pantas, Gubri Syamsuar dan Wartawan Kompas Berdamai 

Sempat Mengeluarkan Kata-Kata Tak Pantas, Gubri Syamsuar dan Wartawan Kompas Sepakat Berdamai

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Sempat mengeluarkan kata-kata tak pantas kepada wartawan, Gubernur Riau Syamsuar dan wartawan Kompas TV sepakat berdamai.

Kisruh antara wartawan Kompas TV di Riau dengan Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar yang terjadi di halaman Kantor BNN Riau, Jumat (26/4/2019) siang berujung damai.

Setelah sebelumnya Syamsuar mengeluarkan kata-kata yang kurang etis kepada wartawan, Syamsuar akhirnya melunak dan kedua belah pihak sepakat untuk berdamai.

Baca: Wow! MAHASISWA di Pekanbaru MILIKI 4.000 Butir Pil Ekstasi, 4 Bulan BNNP Riau Sita 70 Kg Sabu-sabu

Baca: PROMO Nasi Timbel Khas Sunda di Pepito Restaurant Grand Elite Hotel, Sambalnya Gurame Goreng Kriuk

Baca: KRONOLOGI Petugas KPK GELEDAH Ruang Kerja dan Rumah Dinas WALIKOTA Dumai Zul AS, Diduga Terkait Suap

"Habis Magrib tadi perwakilan Kompas TV Riau sudah bertemu dengan Pak Gubernur Riau. Kami sepakat persoalan yang terjadi Jumat tadi sudah selesai," kata Kabag Humas Setdaprov Riau, Fuadi pada Jumat (26/4/2019) malam.

Seperti diketahui, Gubernur Riau, Syamsuar enggan berkomentar saat dimintai tanggapannya mengenai klaim hasil pemilu 2019.

Dia menyebut bahwa itu bukan ranahnya untuk menanggapi, karena sudah masuk ke wilayah partai politik.

"Minta maaf lah, apa pulak aku. Ndak-ndak lah, awak ni," kata Syamsuar usai menghadiri ekpose pengungkapan kasus di Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Riau, di Jalan Pepaya, Pekanbaru, Jumat (26/4/2029).

Syamsuar terus berjalan menuju kearah mobil dinasnya.

Namun sebelum meninggalkan halaman kantor BNN, sejumlah awak media kembali meminta himbauan Gubernur Riau kepada masyarakat Riau agar situasi hasil saling klaim dua pasangan Capres ini tidak semakin memanas.

Namun Syamsuar lagi-lagi tidak ingin berkomentar karena menurutnya itu ranah politik.

"Apo lagi himbauan. Apo lagi. Apo tu. Ah tidak-tidak aje. Klaim itu tanya pada orang partai lah, jangan ke saya," kata Syamsuar.

Baca: Petugas KPK Bawa Dua Koper Besar Usai PENGGELEDAHAN Rumah Dinas WALIKOTA Dumai Riau Zul AS

Baca: BERAWAL Kenalan di Medsos, Siswi SMP di Riau DICABULI Siswa SMA, Pelaku CUMBUI Korban di Stadion

Baca: KENALAN di Medsos, SISWA SMA Cabuli Siswi SMP di Stadion, Kepergok Warga sedang Asik Cumbui Korban

Tidak hanya itu, saat Syamsuar ingin meninggalkan awak media yang berada di halaman kantor BNN Riau, Syamsuar sempat melontarkan kata-kata yang membuat awak media kaget.

Dengan posisi mobil berjalan lambat, dan posisi kaca mobil terbuka, Syamsuar meminta kepada awak media untuk melajutkan sekolahnya.

"Eh, awak sarjanalah, sekolah kalian sikit," kata Syamsuar. Namun tidak jelas apa yang dimaksud dari ucapan Syamsuar tersebut.

Setelah itu iring-ringan kendaraan dinas rombongan Gubernur Riau pun meninggalkan lokasi kantor BNN Riau.

Enggan Ditanya Soal Klaim Pemilu 2019, Gubernur Riau Syamsuar: Awak Sarjanalah, Sekolah Kalian Sikit

Gubernur Riau, Syamsuar enggan berkomentar saat dimintai tanggapannya mengenai klaim hasil pemilu 2019.

Dia menyebut bahwa itu bukan ranahnya untuk menanggapi, karena sudah masuk ke wilayah partai politik.

"Minta maaf lah, apa pulak aku. Ndak-ndak lah awak ni," kata Syamsuar usai menghadiri ekpose pengungkapan kasus di Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Riau, di Jalan Pepaya, Pekanbaru, Jumat (26/4/2029).

Baca: Riau Masuk Lima Besar Peredaran Narkoba Terbanyak se Indonesia, Ini Kata Gubernur Riau Syamsuar

Syamsuar terus berjalan menuju ke arah mobil dinasnya.

Namun sebelum meninggalkan halaman kantor BNN, sejumlah awak media kembali meminta imbauan Gubernur Riau kepada masyarakat Riau agar situasi hasil saling klaim dua pasangan Capres ini tidak semakin memanas.

Namun Syamsuar lagi-lagi tidak ingin berkomentar karena menurutnya itu ranah politik.

Artinya tidak ada wewenang bagi dia untuk memberikan komentar.

"Apo lagi imbauan. Apo lagi. Apo tu. Ah tidak-tidak aje. Klaim itu tanya pada orang partai lah, jangan ke saya," kata Syamsuar.

Baca: BREAKING NEWS: Rumah Dinas Walikota Dumai Zul AS di Geledah KPK

Tidak hanya itu, saat Syamsuar ingin meninggalkan awak media yang berada di halaman kantor BNN Riau, ia sempat melontarkan kata-kata yang membuat awak media kaget.

Dengan posisi mobil berjalan lambat, dan posisi kaca mobil terbuka, Syamsuar meminta kepada awak media untuk melajutkan sekolahnya.

"Eh, Awak sarjana lah, sekolah kalian sikit," kata Syamsuar.

Namun tidak jelas apa yang dimaksud dari ucapan Syamsuar tersebut.

Setelah itu iring-ringan kendaraan dinas rombongan Gubernur Riau pun meninggalkan lokasi kantor BNN Riau. (Tribunpekanbaru.com/Syaiful Misgiono).

Saksikan juga berita video menarik Tribun Pekanbaru dengan subscribe ke channel YouTube Tribunpekanbaru.com:

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved