Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Kisah Bocah SD Penjual Baso Tahu Viral di Medsos, Jualan Sambil Pikul Gerobak

Foto-foto Erwin Utama berjualan baso tahu sambil memakai seragam pun berseliweran di media sosial.

Editor: Sesri
Tribunjabar.id/Firman Wijaksana
Erwin Utama (9), berjualan baso tahu setelah pulang sekolah di Kampung Siderang Legok, Desa Cintanagara, Kecamatan Cigedug. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Bocah berusia 9 tahun bernama Erwin Utama, kini ramai jadi perbincangan di media sosial.

Erwin berjualan baso tahu di sekolahnya Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al Muttaqin, Desa Cintanagara, Kecamatan Cigedug, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Foto-foto Erwin Utama berjualan baso tahu sambil memakai seragam pun berseliweran di media sosial.

Viralnya Erwin berjualan baso tahu tak disangka ibunya, Imas Masitoh (47).

Erwin Utama yang berasal dari Kampung Siderang Legok, Desa Cintanagara itu baru dua bulan berjualan baso tahu.

Saat Tribunjabar.id menyambangi rumah Erwin Utama, anak penjual baso tahu itu sedang tak ada.

Menurut Imas, anaknya pergi ke Jakarta bersama kepala madrasah untuk syuting di salah satu televisi nasional. Imas dan suaminya Uyu Sutisna (39), mengaku jika sudah melarang anaknya untuk berjualan baso tahu.

"Saya sama suami kerja di Bandung. Suami jualan cireng di Kopo Sayati. Sedangkan saya asisten rumah tangga di Kopo Permai," ucap Imas di rumahnya, Rabu (8/5/2019).

Keluarga Erwin Utama tinggal di rumah semi permanen.

Imas mengatakan, sehari-hari Erwin Utama tinggal bersama bibinya yang mempunyai usaha baso tahu.

Erwin Utama pun memilih menjajakan baso tahu itu agar mendapat uang lebih.

Erwin Utama (9), berjualan baso tahu setelah pulang sekolah di Kampung Siderang Legok, Desa Cintanagara, Kecamatan Cigedug.
Erwin Utama (9), berjualan baso tahu setelah pulang sekolah di Kampung Siderang Legok, Desa Cintanagara, Kecamatan Cigedug. (Tribunjabar.id/Firman Wijaksana)

Tak hanya Erwin Utama, ada tiga anak lain yang juga ikut menjual baso tahu. Meski semangat Erwin sangat besar, namun Imas kurang setuju.

Ia rutin mengirim uang setiap bulan kepada Erwin Utama.

Sebagai orang tua, sudah sewajarnya memberikan pendidikan yang maksimal bagi anaknya.

Walau ekonomi keluarganya sangat terbatas.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved