Kades dan Janda yang Digerebek Jelang Sahur Disidang Warga, Dipecat dan Denda Rp 30 Juta
Muslimin mengakui perbuatannya telah melakukan hubungan gelap dengan seorang janda bernama Esti Utami.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Kasus kepala desa yang mendatangi rumah janda malam-malam di Desa Sido Lego, Kecamatan Tabir Lintas, Kabupaten Merangin pada Selasa (7/5/2019) akhirnya berlanjut.
Muslimin, Kepala Desa Sido Lego, diminta warga mengundurkan diri.
Akhirnya secara resmi berhenti dari jabatannya sebagai kepala desa.
Muslimin diminta warganya mundur dari jabatan, lantaran tertangkap basah tidur di rumah janda beranak dua pada Selasa (7/5/2019) pukul 02.00 WIB.
Janda tersebut tidak ada hubungan keluarga sama sekali dengan sang kades.
Setelah digerebek, Muslimin dan janda yang merupakan warga desanya itu diarak warga kampung ke Balai Desa Sido Lego, untuk disidang adat, pada Rabu (8/5/2019) sore.
Pantauan Tribunjambi.com, sidang adat yang dipimpin Ketua Lembaga Adat Desa Sido Lego itu disaksikan ratusan orang warga desa setempat.
Baca: Kerap Kunjungi Janda Beranak Dua Malam Hari, Oknum Kepala Desa Ini Disidang Warga
Baca: Datang ke Rumah Janda Malam Hari, Kepala Desa Ini Digerebek Warga Jelang Sahur, Ternyata. .
Baca: Usai Bercinta di Hotel, Mahasiswa Ini Habisi Nyawa Janda Muda yang Dikencani, Terungkap Alasannya
Warga yang mengikuti sidang adat terlihat antusias.
Dalam sidang adat tersebut, di hadapan masyarakat, Muslimin mengakui perbuatannya telah melakukan hubungan gelap dengan seorang janda bernama Esti Utami.
Sesuai kesepakatan, Muslimin didenda sebesar Rp 30 juta dan diminta mundur dari jabatannya.
Selain itu, Muslimin juga harus menikahi janda beranak dua itu.
Ketua Lembaga Adat Desa Sido Lego, Jaman, mengatakan selain mengakui perbuatannya, Muslimin juga secara terbuka mengatakan kepada masyarakat bahwa dirinya mundur sebagai Kepala Desa Sido Lego.
"Berdasarkan kesepakatan dan aturan lembaga adat Desa Sido Lego, jika seseorang tertangkap berbuat mesum, didenda sebesar Rp 30 juta. Selain itu Kades juga sudah menyatakan mundur kepada masyarakat," kata Jaman.
'Inspeksi' janda malam-malam
Sebelumnya, Muslimin digerebek warganya sendiri saat tengah asyik tidur di rumah janda.
Peristiwa yang menggemparkan warga desa setempat itu terjadi di pada Rabu (8/5/2019) dinihari.
Informasi yang dihimpun Tribunjambi.com, kelakuan kades tersebut sudah lama dicurigai warga.
Baca: Sindir Dipo Latief, Nikita Mirzani: Senakal-nakalnya Gue Enggak Pernah Selingkuh
Baca: Wawan Hamili Pacar dan Selingkuhan Sekaligus, Keduanya Minta Dinikahi, Namun Malah Barakhir Apes
Warga mengetahui sang kades kerap berkunjung ke rumah janda tersebut, apalagi saat malam hari.
Karena penasaran, warga kemudian sepakat untuk menggerebek rumah janda tersebut.
Alhasil, sekira pukul 02.00 WIB, warga mendapati kades tersebut tengah tidur tanpa baju bersama sang janda.
"Masuknya sekitar pukul 21.00 WIB malam kemarin, ditangkap warga sebelum sahur sekitar pukul 02.00 WIB," ungkap warga sekitar.
Sesuai kesepakatan, kades bersama sang janda akan diajukan ke sidang adat.
Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul Kades dan Janda yang 'Diinspeksi' Malam-malam Diarak Warga, Denda Rp 30 Juta Lalu Pecat,
Temukan kami di Facebook dan Instagram