Lolos dari Maut, Saat Kepalanya Digigit, Pria Ini Balas Menggigit Lidah Beruang hingga Putus

Lolos dari Maut, Saat Kepalanya Digigit, Pria Ini Balas Menggigit Lidah Beruang hingga Putus

Editor: Budi Rahmat
ist
Lolos dari Maut, Saat Kepalanya Digigit, Pria Ini Balas Menggigit Lidah Beruang hingga Putus 

Lolos dari Maut, Saat Kepalanya Digigit, Pria Ini Balas Menggigit Lidah Beruang hingga Putus

TRIBUNPEKANBARU.COM- Masih beruntung pria ini selamat dari sebuah serangan beruang.

Ia melakukan perlawanan dengan menggigit lidah beruang hingga putusa.

Dengan kondisi wajah yang babak belur pria tersebut berhasil menyelamatkan diri.

Seorang pria Rusia lolos dari maut setelah menggigit lidah seekor beruang hingga putus yang menyerangnya di sebuah hutan terpencil di Siberia.

Sepuluh hari lalu, Nkolay Irgit (30) bersama dua temannya pergi ke sebuah hutan lindung di Tuva, wilayah selatan Siberia untuk mengumpulkan tanduk rusa.

Sebenarnya, perjalanan ke dalam hutan itu tak hanya berbahaya tetapi juga ilegal, karena Nikolay dan teman-temannya tak memiliki izin untuk mencari tanduk rusa. Tanduk-tanduk itu anntinya akan dijual sebagai obat atau bahan membuat prabotan.

Harga tanduk rusa Siberia ini amat mahal di pasar gelap.

Awalnya perjalanan mencari tanduk ini berjalan lancar dan ketiga orang itu tiba di lokasi yang dituju lalu mendirikan tenda.

Mereka kemudian membuat api unggun, memasak makanan, dan berpencar agar bisa memeriksa wilayah lebih luas.

Nikolay pergi sendirian ke dalam hutan saat tiba-tiba dia bertemu dengan seekor beruang cokelat besar.

Berbobot hingga 600 kilogram, beruang Siberia amat menakutkan dan mampu menewaskan seorang pria dewasa.

Nikolay amat ketakutan karena hampir mustahil lolos dari serangan hewan buas ini. Di tengah ketakutannya Nikolay berteriak-teriak dengan harapan bisa mengusir si beruang.

Namun, langkah ini malah menjadi senjata makan tuan karena beruang itu malah langsung menyerangnya.

Hewan itu berulang kali menggigit wajah dan kepala Nikolay serta melukai perut dan tangannya. Meski demikian, Nikolay pantang menyerah.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved