Mulai Kumpulkan Koper Besar Jemaah, 8 Agustus Nanti JCH Meranti Menuju Pekanbaru
Jemaah Calon Haji (JCH) Kabupaten Kepulauan Meranti akan diberangkatkan ke Pekanbaru pada 8 Agustus mendatang.
Penulis: Teddy Tarigan | Editor: rinaldi
tribunpekanbaru.com - Sebanyak 90 Jemaah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten Kepulauan Meranti, akan segera diberangkatkan menuju Tanah Suci Mekkah.
Kasi Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Meranti, Hasbullah, Kamis (4/6) mengatakan, sebelumnya ada 77 orang pada pelunasan tahap I, namun tiga orang di antaranya pindah keberangkatan dan satu orang meninggal dunia.
"Lalu pada pelunasan tahap II ada 15 orang, dan tahap tiga ada dua orang," terang Hasbullah.
Bersama 90 orang jemaah haji tersebut, nantinya akan ikut dua orang Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD) yang sudah ditentukan pihak Pemkab Kepulauan Meranti. Sejauh ini, menurut Hasbullah, tidak ada kendala berarti menjelang keberangkatan JCH asal Kepulauan Meranti.
"Besok sudah pengumpulan koper besar. Pemeriksaan biometrik tahap satu juga sudah selesai dilakukan. Untuk tahap dua dan tiga, kemungkinan (periksaan biometrik) dilakukan di Arab Saudi," terangnya.
JCH asal Kepulauan Meranti masuk ke Embarkasi Antara Riau di Pekanbaru dan tergabung dalam kloter 6. JCH ini akan berangkat melalui Pelabuhan Selatpanjang pada 8 Agustus 2019 menuju Pekanbaru. "Sesampainya di Pekanbaru, calon haji akan diinapkan di hotel di Pekanbaru, lalu tanggal 9 Agustus pukul sembilan pagi sudah masuk asrama Embarkasi Haji Antara di Pekanbaru," ujar Hasbullah.
Keesokan paginya tanggal 10 Agustus 2019 pukul 4 pagi, jemaah akan berangkat menggunakan pesawat dari bandara SSK II Pekanbaru.
"Pukul 6 pagi sudah berada di ruang tunggu pemberangkatan di Bandara Hang Nadim Batam. Pukul 10 pagi harus sudah take off dari Hang Nadim, dengan perjalanan sekitar delapan setengah jam dan mendarat di Madinah," usai Hasbullah.
Dia juga menjelaskan, Embarkasi Haji Antara Riau bukannya tidak cukup untuk menampung seluruh JCH asal Riau, sehingga JCH Meranti harus menginap di hotel. "Itu salah penafsiran saja, karena kita tiba di Pekanbaru bukan di jadwal kita," katanya.
Disebutkan, jadwal JCH Meranti adalah 9 Agustus, namun harus berangkat tanggal 8 Agustus mengingat waktu yang sempit. "Kalau kita berangkat tanggal 9 (Agustus), paling cepat kita sampai jam 1 (siang), sampai di asrama mungkin sekitar jam 3. Sesampainya di sana kita tidak bisa serta merta masuk, karena banyak administrasi yang diurus. Kalau seperti itu, kapan jemaah kita bisa istirahat," ujar Hasbullah.
Hasbullah berharap keberangkatan tidak menemui kendala dan sesuai dengan jadwal yang ditentukan. "Nanti pada tanggal 8 (Agustus) akan ada proses pelepasan di Masjid Agung Selatpanjang. Kita harap semuanya berjalan lancar," katanya lagi. (ted)