Pekanbaru
Tukang Reparasi Perabot di Pekanbaru Ini Tak Henti Ucap Syukur Anaknya Masuk SD Negeri
Warga Purwodadi Ujung, Andri sangat bersyukur anaknya bisa belajar di sekolah negeri.
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Warga Purwodadi Ujung, Andri sangat bersyukur anaknya bisa belajar di sekolah negeri.
Ia tidak henti mengucap syukur usai melihat pengumuman Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2019 di SDN 110 Pekanbaru, Jum'at (5/7/2019).
"Lega rasanya kalau diterima di sekolah negeri. Kalau swasta biayanya berat," jelasnya kepada Tribun usai pengumuman.
Baca: Pengumuman PPDB di Pelalawan Riau, Disdik Antisipasi Siswa Tak Tertampung dengan Perluasan Zona
Ia mengaku cuma bekerja sebagai tukang reparasi perabotan. Pendapatan yang ia peroleh tidak menentu, terkadang ia bisa saja sepi orderan.
"Makanya kami berusaha, agar anak kami bisa sekolah di sekolah negeri," terangnya.
Kepala SDN 110 Pekanbaru, Dewi Sasmita menyebut bahwa ada 103 peserta didik diterima dalam PPDB 2019 di sekolah itu.
Para peserta didik yang lolos PPDB sudah mendaftar ulang.
"Saat ini daya tampung sudah cukup," jelas Dewi.
Dewi memastikan tidak ada yang keberatan dengan hasil PPDB di sekolah itu.
Ia menyadari sejumlah peserta didik belum lolos dalam PPDB 2019.
"Alhamdulilah tidak ada komplain. Intinya proses penerimaan sudah selesai, kalau belum lolos mungkin belum rezeki," terangnya.
Baca: FOTO: Pengumuman PPDB di SMP Negeri 6 Pekanbaru
Ia menyebut cukup banyak orangtua peserta didik yang bertanya kepada pihak sekolah.
Mereka ingin bisa belajar di sekolah tersebut.
"Kita hanya bisa beri pengertian bahwa proses penerimaan sudah berakhir," paparnya. (Tribunpekanbaru.com/Fernando Sikumbang)