JCH Sudah Tiba di Mekkah dan Mulai Lakukan Tawaf, Sai serta Tahalul
Jemaah Calon Haji (JCH) Asal Riau yang tergabung dalam kloter pertama Riau saat ini sudah tiba di Mekkah, Senin (15/7/2019).
Penulis: Syaiful Misgio | Editor: Hendra Efivanias
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Jemaah Calon Haji (JCH) Asal Riau yang tergabung dalam kloter pertama Riau saat ini sudah tiba di Mekkah, Senin (15/7/2019).
JCH tiba di Makkah sekitar pukul 10.45 waktu setempat yang diangkut dengan menggunakan bus dari Madinah.
"Jemaah di tempatkan pada maktab 3 dengan 2 tempat royal hotel," kata Ketua Kloter 1 Riau, Rialis, Senin (15/7/2019) langsung dari Mekkah.
Rialis mengatakan, JCH Riau saat ini sudah selesai melaksanakan umrah, tawaf, sai dan tahalul atau mencukur rambut pukul 03. 00 waktu setempat.
Pelaksanaan rangkaian ibadah haji ini dilakukan hanya selama lebih kurang 3 jam.
Menurut Rialis, proses pelaksanaan tawaf, sai dan tahalu ini memang agak lebih cepat.
Sebab saat ini kondisi di Mekkah belum begitu padat.
"Jemaah belum begitu banyak sampai di Mekkah. Sehingga jemaah kita agak lapang untuk tawaf," ujarnya.
Pihaknya mengingatkan kepada seluruh JCH Riau agar patuh dan mengikuti rambu-rambu yang sudah ada.
Tahun ini kata Rialis, seluruh JCH dilayani dengan baik oleh pemerintah Indonesia.
Mulai dari pergi tawaf hingga ke maktab.
"Dari hotel sudah ada bus sholawat dari penginapan ke masjidil haram, bus ini selalu ada setiap jamnya," katanya.
Setelah menjalani umroh, jemaah diminta untuk istirahat dulu dan diminta untuk tidak melaksanakan diri ke masjidil haram.
Sementara Kepala Bidang Haji dan Umroh (Kemenag) Riau, H Erizon, seluruh CJH yang tergabung dalam gelombang pertama sudah diberangkatkan seluruh.
Mulai dari kloter 1 Riau sampai kloter 10 Riau.
Setelah habis gelombang pertama sampai ke kloter 10 ini, keberangkatan JCH untuk gelombang kedua akan dimulai tanggal 21 Juli 2019 mendatang JCH mulai masuk asrama.
Kloter 18 merupakan kloter pertama yang akan masuk ke Embarkasi Haji Antara Riau.
"Gelombang ke dua akan dimulai tanggal 21 mulai masuk asrama itu untuk kloter 18, kemudian disusul hari berikutnya adalah kloter 19, dan terakhir kloter 20 gabungan dari seluruh kabupaten kota se Provinsi Riau yang diberi nama kloter Riau Nusantara," katanya.
Erizon mengungkapkan, sejauh ini proses pemberangkatan JCH asal Riau melalui Embarkasi Haji Antara Riau berjalan lancar dan tidak ada kendala yang berarti.
Termasuk soal barang bawaan yang dibawa oleh para JCH.
Petugas juga belum menemukan ada barang terlarang yang ditemukan di koper JCH Riau.
"Sampai hari ini saya belum mendapat laporan JCH kita yang membawa barang yang terlarang yang disita oleh pegawai kita. Termasuk dari pihak maskapai juga belum menemukan ada barang yang disita karena tidak layak untuk dibawa terbang," ujarnya.
Seperti diketahui, pada musim haji tahun ini sebanyak 5.359 JCH Riau yang diberangkatkan ke tanah suci.
Dari total JCH yang diberangkatkan pada musim haji tahun ini tersebut, diketahui ada 18 orang yang batal berangkat karena tidak melunasi biaya hajinya.
Sehingga total JCH yang diberangkatkan ke tanah suci tahun ini sebanyak 5.341 orang. (Tribunpekanbaru.com/Syaiful Misgio)