Sebulan Pacari Istri Orang, Kemudian Pria Ini Bekap Mulut si Wanita Sampai Meninggal di Hotel
Pelarian tersangka Bagus Putu Wijaya (33) yang membunuh Ni Putu Yuniarti (39), warga Banjar Lingkungan Kaje Serangan, Denpasar Selatan.
Sebulan Pacari Istri Orang, Kemudian Pria Ini Bekap Mulut si Wanita Sampai Meninggal di Hotel
TRIBUNPEKANBARU.COM - Pelarian tersangka Bagus Putu Wijaya (33) yang membunuh Ni Putu Yuniarti (39), warga Banjar Lingkungan Kaje Serangan, Denpasar Selatan.
Pembunuhan dilakukan di salah satu di penginapan Teduh Ayu II Kamar No 8 Jalan Kebo Iwa Utara, Denpasar, Bali, pada Senin 5 Agustus 2019 sekitar pukul 21.30 Wita berakhir di Manado.
Setelah sempat buron selama tiga hari, Bagus ditangkap tim gabungan dari kepolisian seusai menemui istrinya di Manado.
Wakil Tim Resmob Polda Sulut AKP Sugeng Wahyudi Santoso mengatakan, berdasarkan keterangan pelaku Bagus Putu Wijaya alias BPW, korban Ni Putu Yuniawati adalah wanita yang baru dipacarinya selama sebulan.
Baca: Perwira Polisi Ini Tinggalkan Tugas Selama Dua Bulan Hanya Untuk Ngojek, Sehari Dapat Rp 50 Ribu
Baca: VIDEO: Karhutla, Narkoba dan Kabun Sawit Ilegal Jadi Kado Istimewa di Hari Jadi ke 62 Provinsi Riau
Baca: NONTON LIVE, LINK Live Streaming Indonesia U18 vs Brunei Darussalam, AFF U18 Petang Ini, VIDEO
"Kami kemudian bertengkar di dalam kamar dan korban menampar saya. Saya marah dan membekap serta menyumpal mulut korban hingga meninggal dunia,” katanya.
Mengincar mobil korban
Lanjut Sugeng, selain itu, pelaku ternyata juga mengincar mobil Toyota Avanza yang digunakan korban.
Usai membunuh korban, mobil dibawanya dan kemudian digadaikan.
“Uang hasil menggadai mobil digunakan pelaku untuk melarikan diri ke Manado,” ujarnya.
Malam itu, saat kejadian, lanjut Sugeng, pelaku masih bersembunyi di sekitar Bandara Ngurah Rai.
Kronologi kejadian
Kadek Yuliani (37), salah satu petugas penginapan, mengatakan, korban datang ke penginapan bersama seorang lelaki sekitar pukul 18.00 Wita, Senin (5/8/2019).
Keduanya tiba di penginapan mengenderai mobil Avanza warna putih. Keduanya menyewa kamar selama dua jam.
Petugas penginapan mengaku tidak meminta identitas penyewa kamar lantaran hanya menggunakan kamar dua jam dengan sewa Rp 60.000.
