Tidak Mempan, Aulia Sempat Santet Hingga Siapkan Senjata Api untuk Bunuh Suami dan Anak Tirinya
Aulia Kesuma, otak pembunuhan suaminya, Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili (54), dan anak tirinya, M. Adi Pradana
Tidak Mempan, Aulia Sempat Santet Hingga Siapkan Senjata Api untuk Bunuh Suami dan Anak Tirinya
TRIBUNPEKANBARU.COM - Aulia Kesuma, otak pembunuhan suaminya, Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili (54), dan anak tirinya, M. Adi Pradana alias Dana (23) sempat dua kali melakukan percobaan pembunuhan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono, mengatakan percobaan pembunuhan itu dilakukan sebanyak dua kali yakni, dengan cara menyantet dan menembak dengan menggunakan senjata api.
Aulia mencoba menyantet Edi melalui dukun yang disewanya.
"Tersangka Aulia mencari dukun untuk menyantet korban, supaya meninggal.
Dia mengeluarkan uang Rp 40 juta untuk biaya ke dukun. Tapi tidak mempan," ujar Argo di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (2/9/2019).
Baca: UPDATE Foto-foto Kecelakaan di Tol Cipularang: 9 Orang Tewas, 4 Mobil Hangus, 21 Kendaraan Ringsek
Baca: NEWS VIDEO: Turis Amerika dan Malaysia Joget Randai di Pacu Jalur Kuansing Riau 2019
Baca: DOWNLOAD MP3 Dangdut Koplo Kumpulan Lagu Via Vallen (VIDEO)

Namun meski telah menggelontorkan uang puluhan juta rupiah, usaha Aulia gagal melalui santet ini.
Sementara, upaya pembunuhan dengan cara menembak Edi atau suaminya itu juga harus gagal karena Aulia kesulitan mendapatkan senjata api secara ilegal.
Baca: NEWS VIDEO: Sakit, Satu Jemaah Haji Asal Pelalawan Batal Pulang Bareng Rombongan
Baca: Buru-buru Naik Motor yang Dikira Ojek, Pas di Tengah Jalan Remaja Ini Tersadar Bukan Dibonceng Ojek
Baca: Lagu Judika Terbaru, Link Download (MP3) Lagu Cinta Karena Cinta (VIDEO), Lirik Lagu Judika
"Upaya yang lain tak mencari senjata api, dan telah mengeluarkan uang Rp 25 juta. Sudah nambah 10 juta. Karena kemahalan tidak jadi menembak," ungkap Argo.
Sebelumnya diberitakan, dua jasad ditemukan dalam sebuah mobil yang terbakar di Jalan Cidahu-Parakansalak, Kampung Bondol, Desa Pondokkaso Tengah, Kecamatan Cidahu, Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (25/8/2019) sekitar pukul 12.00 WIB.
Kedua korban pembunuhan tersebut adalah ayah dan anak asal Jakarta Selatan, Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili dan M. Adi Pradana alias Dana.