Berita Riau
NEWS VIDEO: Pengurus Pusat Partai Golkar Jamin Tidak Ada Calon Ketua DPRD Riau Selain Usulan DPD
sebagaimana pada sebelumnya diusulkan tiga nama untuk ketua DPRD Riau, namun yang diputuskan pusat nama lain tidak ada dalam tiga nama yang
Penulis: Nasuha Nasution | Editor: David Tobing
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Ketua Koordinator Bidang Kepartaian DPP Partai Golkar Ibnu Munzir hadir dalam rapat pleno penetapan ketua DPRD Riau yang digelar di Pekanbaru Senin (2/9).
Dalam kesempatan itu perwakilan pengurus pusat Golkar ini jamin tidak ada calon yang masuk belakangan untuk ketua DPRD Riau.
Karena para kader Golkar dalam rapat pleno tersebut mengkhawatirkan akan terjadi hal yang sama, sebagaimana pada sebelumnya diusulkan tiga nama untuk ketua DPRD Riau, namun yang diputuskan pusat nama lain tidak ada dalam tiga nama yang diusulkan tersebut.
"Kami akan jalankan sesuai koridor dan aturan yang ada dalam penetapan ketua DPRD, makanya kami juga kirimkan surat kepada DPD untuk mekanisme dan syarat penetapan calon ketua DPRD,"ujar Ibnu Munzir saat dijumpai usai pleno.
Menurut Ibnu Munzir, saat ini DPP sedang memproses 21 daerah untuk Ketua DPRD nya, dalam prakteknya tidak ada kecurangan dan tidak ada penumpang gelap (calon lain) masuk selain calon yang diusulkan DPD.
Baca: Wagubri Minta Pokja Percepatan Perhutanan Sosial Susun Target Kerja
Baca: 1.844 Balita di Kepulauan Meranti Menderita Stunting, Jika Tak Ditangani Ini Dampaknya
Baca: Habisi Suami,Istri di Bengkalis Riau Tawar Pembunuh Bayaran Rp10 Juta, Ancaman Hukuman Mati Menanti
"Jadi tidak ada lagi yang dipilih bukan nama yang diusulkan, tidak ada nama yang dikeluarkan dan dimasukkan setelah sampai di DPP,"ujar Ibnu Munzir.
Munzir menambahkan Golkar ingin membangun sebuah narasi dimana ketua DPRD itu tidak hanya pemimpin bagi anggota di DPRD saja, melainkan memiliki pengaruh dalam kemajuan partai sendiri.
"Sehingga sosok yang bisa untuk membangun partai bersama diperlukan sebagai ketua DPRD, tidak hanya memimpin Dewan saja melainkan untuk kemajuan partai,"ujarnya.
Kemudian komunikasi yang baik juga tentunya dilakukan kepada fraksi Golkar itu sendiri yang merupakan tempatnya berasal dan perpanjangan partai di legislatif.
"Harus bisa membangun citra positif juga buat partai, dan menjadi striker dan juru bicara dalam partai,"ujarnya.
Maka pertimbangan obyektif itu menjadi dasar DPP dalam menetapkan ketua DPRD yang tentunya bisa mengakomodir kepentingan rakyat di legislatif dan membangun citra yang baik dan komunikasi yang baik juga buat partai.
"Harus komunikasi yang baik kepada pengurus DPD dan semua kader partai,"jelas Munzir.
Pada saat acara pleno berlangsung masing-masing pengurus mengajukan pendapatnya untuk kriteria calon ketua DPRD, bahkan ada yang mengusulkan secara tertulis.
"Jadi tadi diserahkan kepada ketua DPD I untuk memutuskan tiga nama, saya harap saat kembali ke Jakarta sudah ada yang dibawa dan langsung dibahas di Jakarta,"ujar Munzir.
Ketua DPD I Golkar Riau Arsyadjuliandi Rachman saat dikonfirmasi siapa tiga nama yang akan diusulkan, belum mau menyampaikan kepada media, karena masih dibahas untuk segera dikirim ke DPP.
"Nanti akan diputuskan, sabar aja,"ujarnya singkat. (Tribunpekanbaru.com/Nasuha Nasution)