PDI Perjuangan Buka Penjaringan Cabup dan Cawabup Pilkada Riau 2020, Masrul Kasmi Pertama Mendaftar

Selain itu pihaknya juga tidak menutup kemungkinan dan memberikan kesempatan partai lain untuk bergabung.

Untuk Bakal Calon Bupati Kepulauan Meranti yang pertama mendaftarkan diri saat itu adalah Masrul Kasmi.

Baca: Kabut Asap di Riau, Polantas dan PDI Perjuangan Bagikan Masker, PKS Buka Posko Penanggulangan Asap

Baca: DPC PDI Perjuangan Pelalawan Buka Pendaftaran Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Pilkada Riau 2020

Baca: BREAKING NEWS : Karhutla di Riau, Kabut Asap Tebal Selimuti Pekanbaru, Hotspot di Riau Ada 138 Titik

Baca: Tiga KAKAK BERADIK di Riau Terpilih Jadi Anggota DPRD Kuansing, Bapak Mereka Terpilih di DPRD Riau

Saat ini Masrul Kasmi adalah birokrat yang masih menjabat sebagai Kabiro Kesra Provinsi Riau.

Dirinya juga mengaku siap nantinya mengundurkan diri sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) bila lolos menjadi Calon Bupati.

Masrul Kasmi, Orang Pertama yang Mengambil Formulir Pendaftaran Balon Bupati Meranti

Hal ini dikatakannya sebagai bentuk keseriusan dirinya untuk maju pada Pilkada Kabupaten Kepulauan Meranti.

"Ini sebagai bentuk keseriusan saya dan tidak main-main dalam pendaftaran bursa calon bupati. Ini juga sebagai bentuk kesiapan saya maju pada pilkada Kepulauan Meranti. Saya sudah siap mengikuti proses penjaringan," ungkapnya saat diwawancara.

Adapun alasan menjadi alasan Masrul mencalonkan diri menjadi bakal calon bupati, karena ingin memberikan kontribusi pada pembangunan di Kabupaten Kepulauan Meranti.

Dikatakan Masrul, saat ini semakin banyak dukungan yang mengalir kepadanya.

"Tidak bisa kita pungkiri, Medsos menjadi bagian besar dari pengembangan masyarakat. Ini menjadi suatu wahana dan wadah yang kita tampung, sebagai sebuah aspirasi yang datang dari mana - mana dan itu menjadi sebuah dorongan bagi saya. Selain itu dorongan utama juga saya dapatkan dari dukungan keluarga, kemudian rekan- rekan dan pimpinan, setelah itu menjadi bulat ditambah  dengan informasi dari medsos dan itu menjadi lebih kuat sebagai upaya saya untuk menjadi pemimpin di Meranti," ujar Masrul.

Baca: Kabut Asap di Riau, Siswa di Pekanbaru Libur 2 Hari, Siswa di Inhu hingga Batas yang Tak Ditentukan

Baca: DAFTAR Harga TBS Kelapa Sawit Pekan Ini di Riau, Harga TBS di Riau Turun 4.79 Persen dari Pekan Lalu

Baca: Kabut Asap di Riau, ISPU di Dumai pada Kondisi BERBAHAYA, Siswa Diliburkan Total, Penerbangan Lancar

Baca: BREAKING NEWS : Pemuda 17 Tahun Ditemukan Warga Tergantung di Pohon Karet pada Seutas Tali

Baca: 100 Pengguna Avanza Veloz Kunjungi Tempat Wisata di Riau, Cashback Rp 20 Jt di Avanza Veloz Sebangsa

Selain itu Masrul mengatakan, pengalaman dirinya di bidang birokrasi dan pernah menjabat wakil Bupati  Meranti menjadi modal kuat untuk memimpin Kepulauan Meranti 5 tahun kedepan.

"Sedikit banyak saya sudah mempunyai bakat pemimpin dari bawah. Mulai jadi lurah, camat, wakil Bupati, dan pernah juga calon wakil gubernur Riau. Artinya saya punya konsep dalam mengembangkan daerah, sehingga dengan demikian saya berharap jika diamanahkan masyarakat, saya punya cara untuk bisa menata kepulauan Meranti ini menjadi lebih baik dengan berbagai kemampuan yang kita miliki hari ini," ungkap Masrul.

Kepala Biro Kesra Propinsi Riau ini juga mengatakan, selain PDIP, pihaknya sudah berkoordinasi dengan partai politik lainnya seperti PAN, PKS, NASDEM dan PPP.

Untuk calon wakilnya, Masrul menyerahkan urusan tersebut ke partai yang mengusungnya.