Mahasiswa STIKes Hang Tuah Bagikan Masker N95 ke Masyarakat

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU -Demi mencegah dan meminimalisir jatuhnya korban akibat kabut asap, Himpunan Mahasiswa Ilmu Keperawatan (HIMIKA) STIKes Hang Tuah Pekanbaru membagikan masker gratis ke masyarakat.

Aksi yang dilakukan bersama Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) ini ditujukan untuk pengguna jalan, di simpang SKA, Sabtu (14/9/2019).

Terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) dinilai sudah mengganggu pernapasan warga.

Karena asap yang dihasilkan dari kebakaran sangat tebal dan udara yang dihirup masyarakat sudah tidak sehat lagi.

Sudah hampir sepekan ini asap tak kunjung reda dan malah semakin tebal sampai menghalangi pandangan dan mengganggu pernafasan.

Kondisi itulah yang mendorong HIMIKA dan PPNI membagikan 2.000 masker N95.

Baca: Apresiasi Pelanggan, Toyota Gelar Avanza-Veloz Sebangsa di Mal SKA

“Kami mahasiswa kesehatan sangat khawatir akan kondisi kesehatan masyarakat di Pekanbaru,” Kata Ronaldo Liano selaku Gubernur Mahasiswa HIMIKA STIKes Hang Tuah Pekanbaru.

Menurutnya, mahasiswa memang tidak bisa menangkap para pembakar lahan.

Namun, pihaknya tergerak untuk menjaga kesehatan masyarakat di Pekanbaru dengan membagikan masker N95.

Baca: Video: Live Streaming TV Online Indosiar, Badak Lampung vs PSM Makassar, Lanjutan Liga 1 2019

Sementara, Hari Guspian selaku Wakil Gubernur Mahasiswa HIMIKA berharap masyarakat terus menjaga kesehatan agar tidak terkena ISPA.

Sementara itu, Ketua PPNI Kota Pekanbaru, Ns. Dipa Handra, S.Kep menilai masih banyak masyarakat yang belum mengetahui dampak dari kabut asap.

Padahal, selain batuk dan ISPA, untuk jangka panjang kabut asap ini memiliki banyak dampak buruk bagi kesehatan.

Maka dari itu disini dijelaskan dalam pemberian masker sudah sesuai dengan standar kabut asap yaitu masker N95 yang diharapkan dapat mencegah masyarakat terkena penyakit ISPA yang disebabkan oleh partikel-partikel yang ada di kabut asap. (*)