Otong Ditemukan Tewas Gantung Diri, Ada Hal Yang Aneh Dengan Posisi Jasadnya

Otong Ditemukan Tewas Gantung Diri, Ada Hal Yang Aneh Dengan Posisi Jasadnya

TRIBUNDUMAI.COM,DUMAI- Warga Jalan Soekarno Hatta, Kelurahan Bagan Besar, Kecamatan Bukit Kapur dihebohkan dengan penemuan jasad seorang pria.

Pria itu ditemukan tergantung dengan lidah terbujur di dapur rumah.

Pria itu diketahui bersama Wan Rusli (32) atau biasa dipanggil Otong, korban ditemukan warga tergantung dengan tali nilon melilit dilehernya tepatnya di dapur rumah dengan lidah terbujur dalam kondisi tidak bernyawa.

Informasi yang beredar dilingkungan korban menyebutkan, Otong warga RT 01 Kelurahan Bagan Besar merupakan seorang tuna wicara pertama kali ditemukan oleh ibu kandungnya Wan Asmar sudah tidak bernyawa dengan seutas tali terikat di lehernya di ruangan dapur di rumahnya.

Kematian Otong menjadi teka teki di lingkungan masyarakat sekitat lokasi kejadian. Adanya yang menilai kematian Otong tidak wajar, hal itu dilihat dari posisi korban jongkok dengan tali nilon melilit lehernya yang disebut tidak wajar dan janggal.

Seperti yang diungkapkan, Yuni warga sekitar, mengaku, ada yang janggal dengan kondisi korban, dia tergantung dengan posisi jongkok dan ada seutas tali nilon yang terikat di lehernya.

"Masa ia gantung diri posisinya jongkok," sebutnya.

Baca: Cara Sholat Taubat, TAUBAT NASUHA: Lengkap Dengan Niat & Doa Mustajab (VIDEO)

Baca: Live Streaming Persipura Jayapura vs Persela Lamongan, Sore Ini, Tonton Video Disini

Baca: Tujuh Helikopter Dikerahkan Mendukung Pemadaman Karhutla di Riau

Hal senada disampaikan Sudirman, ia juga merasa ada kejanggalan dengan kondisi korban saat ditemukan.

"Rasanya gak mungkin korban bisa mati dengan kondisi tergantung seperti itu," imbuhnya.

Misteri kematian Otong kinj menjadi perbincang di kalangan tetangganya. Sejauh pria itu dikenal baik dan tidak pernah ada masalah baik dengan kawan atau tetangganya.

Sementara, Kapolres Dumai AKBP Restika Pardamean Nainggolan melalui Kapolsek Bukit Kapur AKP Tumara membenarkan, adanya masyarakat yang ditemukan tak bernyawa dengan kondisi tergantung dengan seutas tali mengikat dilehernya.

"Kita menduga korban yang diketahui bernama Wan Rusli Mustafa Kamar (32) bunuh diri, karena di TKP kita tidak menemukan tanda tanda kekerasan dalam tubuh korban," sebutnya.

Ia menambahakan, menurut pengakuan dari ibu korban azmar, korban mengalami penyakit tuna Rungu/ bisu dan mengalami sedikit gangguan jiwa dari umur 2 tahun.

Dilanjutkannya, korban dan ibunya hanya tinggal berdua, dan saat ditemukan lidah korban terjulur keluar, dengan kondisi leher terikat tali jemuran berwarna putih.

"Menurut keterang saksi saksi, korban ditemukan dalam posisi tertekuk di tengah ruangan dapur dan leher terikat tali jemuran, kita masih membawanya ke RSUD guna visum etrefertum, di duga kuat korban bunuh diri," pungkasnya.(*)