Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

MENENGOK Postingan Para Istri Anggota TNI yang Nyinyir Soal Penusukan Wiranto

Ketiga anggota TNI tersebut adalah Peltu YNS, anggota POMAU Lanud Muljono Surabaya, Komandan Distrik Militer Kendari, Kolonel HS dan Sersan dua Z.

FACEBOOK/FS-tni-au.mil.id
Nulis status nyinyir soal penyerangan Wiranto Lancar 3 Anggota TNI Dicopot 

Selain itu, dia juga mengaku berasal dari keluarga tentara dan polisi.

"Maaf pak Togar Panjaitann kenapa tdk pantas,.. saya seorg istri Dandim dan jg seorang manusia biasa yg mempunyai perasaan,apayg saya sampaikan tdk menghina siapapun,..jutsru saya seorg istri perwira pak, yg merasakan perasaan berjuta rakyat mati Lbh mngiris kalbu, mohon maaf apabila bpk tdk berkenan."

Demikian ditulis pemilik akun Irma Zulkifli Nasution.

Lalu, dilanjutkan, "Saya menangis pak banyak anak bgsa mati begitu saja,…saya hnya mnyampaikan apa yg saya rasaran,.. siapapun dia kalo punya hati nurani pastilah hatinya tersayat."

Juga ditulis, "Pak Togar, saya bukan saja seorg istri seorg perwira tp jg saya seorg anak TNI -AL dan seorg cucu Polisi dan ponakan seorang TNI,.. tentunya bpk tau jiwa cintanya kpd Rakyat anak bangsa dan NKRI dan bgmana saya dibesarkan dlm lingkungan TNI."

Komentar pengelola dan pemilik akun Irma Zulkifli Nasution dan Togar Panjaitann.
Komentar pengelola dan pemilik akun Irma Zulkifli Nasution dan Togar Panjaitann. (HANDOVER)

Sementara, posting-an pemilik akun Fita Sulistyowati di Facebook atau istri Peltu YNS adalah ,"Jgn2 ini cam dramanya si wir,,,,buat pengalihan isu saat menjelang pelantikan, tapi kalo mmg bnr ada penusukan,,,mdh2an si penusuknya baek2 aja dan slamat dr amukan polisi, buat yang di tusuk semoga lancar kematiannya."

Posting-an dan foto wajah pemilik akun Fita Sulistyowati.
Posting-an dan foto wajah pemilik akun Fita Sulistyowati. (HANDOVER)

Akun Fita Sulistyowati masih aktif hingga Sabtu (12/10/2019) pagi.

Sementara, posting-an istri Sersan Z belum ditemukan penulis.

4. Diupacarakan di Makodam XIV/Hasanuddin

Seremoni pencopotan Kolonel Hendi Suhendi akan dilakukan melalui upacara di Markas Kodam XIV/Hasanuddin, di Makassar, Sulsel, Sabtu (12/10/2019) atau hari ini.

Pangdam XIV Hasanuddin Mayjend TNI Surawahadi benarkan, pencopotan Kolonel Hendi Suhendi dari Dandim 1417 Kendari.

"Betul, sesuai pernyataannya dari bapak Kasad," ungkap Surawahadi kepada tribun via telepon, Jumat (11/10/2019) malam.

Surawahadi mengatakan, upacara pencopotan akan dilaksanakan di Korem 143 Halu Ole Kendari, Sulawesi Tenggara.

"Semuanya dilakukan di Makorem Kendari sama Ankumnya, besok (Sabtu) pagi-pagi saya langsung kesana," jelas Surawahadi.

Selain dicopot, Kodam XIV Hasanuddin langsung menunjuk penggantinya Kolonel Hendi, yakni Kolonel Infanteri Alamsyah.

"Saya kira penggantinya teman-teman ini sudah kenal semua, pak Alamsyah yang gantikan pak Hendi," tegas Surawahadi.

Terpisah, Kepala Penerangan Kodam XIV Hasanuddin Kolonel Inf Maskun Nafik juga benarkan pergantian Dandim Kendari.

"Iya betul, penggantinya itu pak alamsyah. Beliau sudah disana (Kendari), besok pagi pangdam menyusul," tambah Maskun. (Kompas.com/Tribun Timur)

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved