Berita Riau
Setiap Desa Dapat JATAH Rp 200 Juta, Bankeu Desa di Riau akan Disalurkan, Kata PMD Bulan November
Setiap desa dan kelurahan dapat jatah Rp 200 juta, Bantuan Keuangan atau Bankeu kelurahan dan desa di Riau akan disalurkan, kata PMD bulan November
Penulis: Syaiful Misgio | Editor: Nolpitos Hendri
Setiap Desa Dapat JATAH Rp 200 Juta, Bankeu Desa di Riau akan Disalurkan, Kata PMD Bulan November
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Setiap desa dan kelurahan dapat jatah Rp 200 juta, Bantuan Keuangan atau Bankeu kelurahan dan desa di Riau akan disalurkan, kata PMD bulan November.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Riau, Syafruddin, Selasa (22/10/2019) mengungkapkan, bantuan keuangan dari Pemprov Riau untuk kelurahan dan desa di Riau ditargetkan sudah mulai disalurkan awal November 2019 mendatang.
Silahkan baca juga berita Riau hari ini >>>
Baca: UJIAN CAT CPNS 2019 Dilaksanakan di Setiap Daerah, BKN Regional XII Ungkap Tahapan Seleksi CPNS 2019
Baca: Ustadz Abdul Somad Unggah Foto Jadul Saat Jadi Santri, Netizen Tebak Mana UAS: Chubby, Tembem, Gemes
Baca: Korban Mengejar Sambil Teriak Minta Tolong Dua Remaja Riau Nekat Menjambret dan Nyaris Dihajar Massa
Baca: Jarum Suntik Berserakan, Selang Infus Masih Berdarah, Temuan Wakil Rakyat di Riau Saat SIDAK RSUD
Baca: RINCIAN Formasi CPNS 2019 di Pemkab Kuansing dalam Seleksi CPNS 2019 di Riau, Tersedia 260 Formasi
"Paling lama pekan kedua november bantuan keuangan khusus ini mudah-mudahan sudah bisa ditransfer ke masing-masing desa," katanya usai mengisi acara di hotel Furaya.
Syafruddin mengungkapkan, bantuan keuangan khusus yang diberikan kepada masing-masing desa dengan jumlah nilai sebesar Rp 200 juta ini bertujuan untuk percepatan pembangunan ekonomi menuju desa mandiri.
"Jadi Bankeu ini tujuanya untuk mendorong percepatan pembangunan di desa-desa," ujarnya.
Sebab saat ini Riau hanya memiliki 10 desa mandiri.
Sementara pihak Pemprov Riau menargetkan lima tahun kedepan menjadi 100 desa mandiri.
"Target kita setiap tahun itu ada pertambahan 10 desa," sebutnya.
Sebelum ditransfer ke masing-masing desa, saat ini pihaknya tengah melakukan sosialisasi terkait penyaluran Bankeu tersebut.
Sosialisasi dilakukan secara bertahap mulai dari tingkat provinsi, kabupaten, kecamatan hingga ke desa-desa.
Silahkan baca juga berita Riau hari ini >>>
Baca: VIRAL Selebgram Cantik Ini Rela Dimadu, Bahkan Ucapkan Terima Kasih kepada Istri Lain Suaminya
Baca: BREAKING NEWS : CUACA Riau Siang Ini, Pelalawan Diguyur Hujan Disertai Petir dan Angin Kencang
Baca: WISATA Alam di Riau, Bandar Bakau Mengungkap KISAH Darwis M Saleh, 20 Tahun Hidup Bersama Bakau
"Persiapan pelaksanaan bantuan keuangan khusus ini sedang berjalan sosialisasi,dilaksanakan secera berjenjang, dari kabupaten hingga kecamatan dan dilanjutkan sampai ke desa," ujarnya.
Seperti diketahui, Pemprov Riau pada tahun ini akan memberikan Bantuan Keuangan (Bankeu) ke seluruh desa yang ada di Riau.
Bantuan keuangan tersebut peruntukanya adalah untuk peningkatan ekonomi dan kemandirian desa melalui pengembangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Persyaratan usulan Bankeu ini, dikatakannya, akan diatur lebih lanjut dalam petunjuk teknis yang kini sedang dipersiapkan.
Secara persentase terbagi dalam tiga peruntukan, yakni pembinaan kelembagaan masyarakat, pembangunan desa, serta pemberdayaan masyarakat.
"Misalnya dari porsi Rp200 juta itu, nanti mungkin 85 persen diarahkan pada pembinaan masyarakat, dan sisanya 15 persen lagi untuk sisanya (pembangunan desa dan pembinaan kelembagaan), artinya mana yang menjadi prioritas desa itu, dengan catatan tidak keluar dari patron petunjuk teknis yang kita buat," sebutnya.
Dijelaskannya lagi, Bankeu provinsi tersebut nantinya juga tidak boleh tumpang tindih dengan kegiatan-kegiatan desa yang bersumber dari pendanaan lain, seperti kegiatan yang bersumber dari Dana Desa.
Silahkan baca juga berita Riau hari ini >>>
Baca: VIRAL Selebgram Cantik Ini Rela Dimadu, Bahkan Ucapkan Terima Kasih kepada Istri Lain Suaminya
Baca: Wisata Laut di Riau, Nikmati Semilir Angin Pantai Koneng, Indahnya Bersama Keluarga di Akhir Pekan
Baca: PRABOWO Jadi Menhan? Pengamat: Gerindra Harus Jelaskan kepada Warga Riau Alasan Prabowo Bergabung
"Mekanismenya tetap pada prosedur apa yang menjadi kewenangan desa itu, misalnya menyesuaikan dengan APBDes, kan ada Alokasi Dana Desa (ADD), ada Dana Desa, ini kan sumber-semuber pendanaan desa, maka disini juga diperlukan peran pendamping desa untuk menggodok mana-mana yang harus diprioritaskan dari Bankeu ini," tuturnya.
Untuk itu, kata dia, Pemprov Riau juga akan menyiapkan tim asistensi untuk menyeleksi usulan yang akan diajukan desa.
"Misalnya mana rekening kas desanya, mana surat rekomendasi dari Bupatinya, itu ada. Sampai nanti terakhir, ketika sudah tersalurkan, nanti juga dilakukan monitoring dan evaluasi. Yang pasti ini sedang diproses, tugas kami sekarang sedang menyiapkan regulasi bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, dibawah koordinasi Pak Sekda. Jadi ada payung hukum berupa Pergub yang dijabarkan dalam betuk petunjuk teknis, ini akan disosialisasikan kepada kabupaten/kota, berjenjang hingga tingkat desa. Nah, dari situlah mereka mengajukan proposal untuk pencairan, tentu harus sesuai koridor petunjuk teknis," bebernya.
Saat ini dari 1.951 desa yang ada di Provinsi Riau, yang memiliki BUMdes baru sebanyak 1.325 desa. Sedangkan sisanya belum memiliki BUMdes.
"Yang belum memilki BUMdes ini yang harus di gesa, supaya seluruh desa nanti bisa mendapatkan bantuan ini," pungkasnaya.
Tribunpekanbaru.com/Syaiful Misgiono - Setiap Desa Dapat JATAH Rp 200 Juta, Bankeu Desa di Riau akan Disalurkan, Kata PMD Bulan November