Berita Riau
Wakil Rakyat di DPRD Kampar Minta Dukung Pemugaran Candi Muara Takus di Riau, Habiskan Rp 2.1 Miliar
Wakil Rakyat di Komisi IV DPRD Kampar meminta semua pihak mendukung pemugaran Candi Muara Takus di Riau yang akan menghabiskan dana Rp 2.1 miliar
Penulis: Ikhwanul Rubby | Editor: Nolpitos Hendri
Wakil Rakyat di DPRD Kampar Minta Dukung Pemugaran Candi Muara Takus di Riau, Habiskan Rp 2.1 Miliar
TRIBUNPEKANBARU.COM, KAMPAR - Wakil Rakyat di Komisi IV DPRD Kampar meminta semua pihak mendukung pemugaran Candi Muara Takus di Riau yang akan menghabiskan dana Rp 2.1 miliar.
Pemugaran Candi Muara Takus yang dilakukan Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat melalui Dana APBN Tahun 2019 sedikit mengalami kendala.
Silahkan baca juga berita Riau hari ini >>>
• JALAN TOL Pekanbaru-Dumai Beroperasi 2020, Mobil Walikota Dumai Riau Nyaris Terjebak di dalam Lumpur
• Jalan Tol Pekanbaru-Sumbar, Kementerian PUPR Rampungkan Dokumen Perencanaan, Ajukan Penetapan Lokasi
• Guru Pria di Riau Cabuli Siswa Laki-laki, Terungkap saat Siswa Menangis Pulang ke Rumah
• Peserta Upacara Sumpah Pemuda di Riau Pakai Baju Adat, Bupati Siak Alfedri Akui Peran Pemuda Siak
Dalam pengerjaannya ada sejumlah pihak menilai akan merusak cagar budaya tersebut.
Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kampar melakukan pemantauan Pemulihan pembangunan Candi Muara Takus di Desa Muara Takus Kecamatan XIII Koto Kampar, Sabtu (26/10) lalu.
Rombongan legislatif ini hadir dengan diketuai Ketua Komisi IV DParD Kampar, Agus Chandra bersama sejumlah anggota komisi.
Dari peninjauan tersebut Agus Chandra mengatakan agar pemugaran yang dikakukan bisa di dukung bersama.
"Dalam teknis pengerjaan pemugaran cagar budaya ini jelas sudah melalui penelitian pihak Balai Pemugaran Cagar Budaya (BPCB)," menurutnya.
Candi Muara Takus ya g merupakan kebangaan Kampar ini akan terus di kembangkan agar menjadi icon Kampar.
Pemugaran yang dilakukan juga bertujuan memperbaiki sejumlah bagian rusak serta memperindah peninggalan sejarah tersebut.
"Untuk itu saat ini Candi ini dalam perbaikan, maka kita harus mendukung dan menjaga kebersihan Lingkungan Candi, karena objek wisata ini jelas tujuan utama meningkatkan ekonomi masyarakat lokal," tuturnya.
Silahkan baca juga berita Riau hari ini >>>
• Gubernur Riau Syamsuar Ingatkan Pemuda Hati-hati Gunakan Medsos, Alfedri Bacakan Pidato Menpora
• Jokowi Didoakan Cepat Dipanggil Yang Maha Kuasa oleh Akun Facebook WARGA LANGIT, Ternyata Warga Riau
• FAKTA dan Mitos Belangkas untuk OBAT KUAT Pria, Disita 1500 Ekor di Riau saat Diselundup ke Malaysia
Anggaran Pemugaran Candi Muara Takus Menyusut
Anggaran untuk pemugaran kawasan Candi Muara Takus yang tengah diupayakan menjadi situs warisan dunia mengalami penyusutan.
Dari anggaran awalnya sebesar Rp 9,1 miliar yang rencananya dikucurkan dikurangi menjadi Rp 2,1 miliar saja.
Demikian diungkapkan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kampar, Zulia Dharma, Rabu (10/7/2019).
Anggaran ini nantinya akan dilakukan untuk penataan pelataran, taman-taman dan lainnya di kawasan candi.
Progres dari pengerjaan penataan atau pemugaran kawasan candi ini belum dilakukan karena masih menunggu proses penyerahan lelang proyek dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Batu Sangkar ke Kabupaten Kampar.
Nantinya lelang ini akan di lakukan oleh pemerintah Kabupaten Kampar karena objek dari candi berada di wilayah Kabupaten Kampar.
"Kita mengupayakan di Juli 2019 ini proyek sudah bisa dilelang," ucapnya.
Zulia menyampaikan untuk mendorong Candi Muara Takus menjadi situs warisan dunia ada beberapa langkah yang mesti dilakukan.
Di antaranya persiapan internal dengan cara penetapan kawasan cagar budaya di lokasi tersebut, pengosongan lahan dari aktivitas pemukiman masyarakat, pembebasan lahan dari pihak PLN PLTA Koto Panjang.
"Soal pembebasan lahan ini sudah diupayakan Gubernur Riau dengan PLN. Besok kemungkinan secara simbolis ekspose pembebasan lahan ini dilakukan," tutupnya.
Silahkan baca juga berita Riau hari ini >>>
• Akun Facebook WARGA LANGIT Doakan Presiden RI Terpilih Joko Widodo MENINGGAL, Ternyata Warga Riau
• RESMI, Menpan RB Umumkan Pembukaan Seleksi CPNS 2019 Hari Ini, Jadwal untuk Riau Ini Penjelasan BKD
• Satu Kabupaten di Riau Kekurangan 1500 Lebih Guru, Kuota CPNS 2019 Hanya Akomodir 132 Formasi
Jalan Akses ke Candi Muara Takus Makin Nyaman
Candi Muara Takus yang terletak di Muara Takus, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, makin ramai dikunjungi wisatawan.
Peningkatan salah satunya berkat upaya pemerintah setempat menggiatkan promosi objek wisata.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau Fahmizal Usman di Pekanbaru, menyatakan jumlah kunjungan wisatawan setiap bulan pada 2018 ini rata-rata mencapai 3.000-an orang yang berkunjung ke satu-satunya situs peninggalan sejarah yang berbentuk candi di Riau.
Untuk wisatawan asing yang berkunjung biasanya merupakan biksu dari Thailand, Myanmar, Vietnam, Singapura dan Malaysia. Candi Muara Takus adalah situs candi tertua di Sumatera yang bersifat Buddhis dan arsitektur candi yang dibuat dari batu pasir, batu sungai dan batu bata ini juga mempunyai kemiripan dengan arsitektur candi-candi di Myanmar.
Candi yang terletak di Kecamatan 13 Koto Kampar itu berjarak 128 km dari Kota Pekanbaru arah ke Bukittinggi, Sumatra Barat.
Lokasi ini banyak dikunjungi oleh wisatawan minat khusus yang mempunyai ketertarikan terhadap sejarah serta wisatawan asing yang ingin melihat lokasi peribadatan mereka.
Fahmizal menyatakan pengelolaan Candi Muara Takus berada di Balai Pelestarian Cagar Budaya Batusangkar, Sumatera Barat, namun agar pengelolaannya bisa berjalan lebih optimal, gubernur sudah menyurati kementerian terkait agar ada BPCB sendiri di Riau.
Silahkan baca juga berita Riau hari ini >>>
• JALAN TOL Pekanbaru-Dumai Beroperasi 2020, Mobil Walikota Dumai Riau Nyaris Terjebak di dalam Lumpur
• Jalan Tol Pekanbaru-Sumbar, Kementerian PUPR Rampungkan Dokumen Perencanaan, Ajukan Penetapan Lokasi
• Guru Pria di Riau Cabuli Siswa Laki-laki, Terungkap saat Siswa Menangis Pulang ke Rumah
• Peserta Upacara Sumpah Pemuda di Riau Pakai Baju Adat, Bupati Siak Alfedri Akui Peran Pemuda Siak
Dalam meningkatkan kunjungan wisatawan ke Muara Takus pihaknya telah memperbaiki sarana ke lokasi candi.
Misalnya pemerintah telah mengalokasikan dana sebesar Rp 71 miliar untuk perbaikan jalan.
Kini wisatawan yang akan berkunjung ke sana bisa menikmati perjalanan lebih nyaman.
Sarana di lokasi candi untuk keperluan pengunjung juga dibenahi seperti toilet dan tempat bersantai.
Dinas Pariwisata provinsi juga sudah mendorong agar Pemkab Kampar melakukan perbaikan terhadap fasilitas yang masih kurang.
Upaya promosi yang dilakukan, menurut Fahmizal, terus digencarkan seperti pada 2017 saat diadakan pemilihan bujang dan dara provinsi Riau tema yang diambil adalah tentang Muara Takus.
Untuk kenyamanan wisatawan di lokasi, pihaknya sudah melakukan pembinaan terhadap masyarakat setempat dengan membentuk kelompok sadar wisata, dalam membantu wisatawan mendapatkan informasi tentang keberadaan Candi Muara Takus tersebut.
"Kita masih perlu waktu dalam menyediakan aksesibilitas, atraksi, dan fasilitas menyamanan wisatawan yang berkunju kesana," ujar Fahmi.
Seorang wisatawan, Indra Yeni Candi Muara Takus menyatakan di komplek candi juga ada beberapa tempat penjual makanan ringan dan minuman dan tidak perlu panik kalau di tengah teriknya panas merasa kehausan.
"Toiletnya juga lu- mayan bersih dan juga ada musholla. Selain itu di luar komplek candi banyak pohon rindang untuk berteduh. Bahkan ada keluarga yang menggelar tikar dan santap siang," ujarnya.
Silahkan baca juga berita Riau hari ini >>>
• Gubernur Riau Syamsuar Ingatkan Pemuda Hati-hati Gunakan Medsos, Alfedri Bacakan Pidato Menpora
• Jokowi Didoakan Cepat Dipanggil Yang Maha Kuasa oleh Akun Facebook WARGA LANGIT, Ternyata Warga Riau
• FAKTA dan Mitos Belangkas untuk OBAT KUAT Pria, Disita 1500 Ekor di Riau saat Diselundup ke Malaysia
Ketika memasuki lokasi candi pengunjung diberi tiket parkir dan biaya masuk sebesar Rp 5.000 per orang, tanpa ada biaya tidak resmi lainnya.
Untuk mencapai lokasi ini dari Kota Pekanbaru bisa ditempuh selama dua jam perjalanan.
Dishub Kabupaten buka rute layakan I dari Terminal inang langsung Muara Takus.
Tribunpekanbaru.com/Ikhwanul Rubby - Wakil Rakyat di DPRD Kampar Minta Dukung Pemugaran Candi Muara Takus di Riau, Habiskan Rp 2.1 Miliar