PSM Pakai Stadion Pakansari untuk Home Piala AFC 2020, Bali United Hadapi Tiga Laga Play Off di LCA

PSM Makassar akan mewakili Indonesia di Piala AFC karena tim juara Piala Indonesia. Sedangkan Bali United bermain di LCA sebagai juara Liga 1.

Penulis: rinaldi | Editor: rinaldi
MUHAMMAD ABDIWAN/TRIBUN TIMUR
Pemain PSM Makassar, Marc Klok. 

tribunpekanbaru.com - PSM Makassar memastikan kembali menjadi tim musafir untuk berlaga di Piala AFC 2020. Mereka tidak akan menggunakan Stadion Andi Mattalatta di Makassar, untuk menjamu lawan-lawan di ajang tersebut. PSM pun kembali memilih bermarkas di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, untuk Piala AFC tahun depan.

Seperti diketahui, PSM harus melalui babak play off lebih dulu pada Piala AFC kali ini. Di fase itu, skuad asuhan Darije Kalezic akan menghadapi klub asal Timor Leste, Lalenok United. PSM tampil ke Piala AFC karena menjadi juara Piala Indonesia 2019.

Jika berhasil menang dalam laga yang akan digelar dua leg itu, PSM akan tergabung di Grup H babak utama. Di grup itu sudah menunggu Kaya FC Iloilo asal Filipina, Tampines Rovers atau Geylang United (Singapura), dan Shan United atau Ayeyawady FC (Myanmar).

"Iya, PSM akan pakai Stadion Pakansari. Ada kemungkinan juga Lalenok United tidak berkandang di Dili, Timor Leste. Jika stadion mereka tidak memenuhi syarat, mereka kemungkinan akan memilih bermain di Malaysia," ucap Sulaiman Karim, media officer PSM dikutip goal kemarin.

Pria yang biasa disapa Sule itu mengungkapkan, PSM akan tandang lebih dulu ke markas Lalenok pada 22 Januari 2020. Tujuh hari berselang, giliran PSM yang akan menjamu Lalenok.

Bali United
Sementara itu, tim juara Liga 1 Indonesia, Bali United, akan tampil di ajang Liga Champions Asia tahun depan. Tim asuhan pelatih Stefano Cugurra Teco itu berpeluang bertemu dengna Chiangrai United, tim yang pernah dilatih Teco saat di Liga Thailand lalu.

Hanya saja, Bali United harus melewati tiga laga play off lebih dulu untuk bisa tergabung di Grup E yang diisi Chiangrai United dan Beijing FC (China). Selain dua tim itu, Grup E nantinya akan diisi pemenang play off timur 4 (Jepang/Australia/Singapura/Indonesia), dan pemenang play off timur 1 (Korsel/Malaysia/Hong Kong). Sedangkan Chiangrai langsung lolos ke fase grup karena merupakan juara Thai League 1 musim 2019.

Tiga laga play off yang harus dilewati Bali United seluruhnya laga tandang, yaitu ke markas Tampines Rovers (Singapura) pada 14 Januari 2020. Jika menang, Serdadu Tridatu sudah ditunggu wakil Australia, Melbourne Victory, tujuh hari berselang.

Dan bila mampu melewati hadangan Melbourne Victory, Bali United sudah ditunggu klub asal Jepang di final play off pada 28 Januari mendatang.

Jika berhasil menembus fase grup, ini menjadi pertemuan kedua bagi Bali United dan Chiangrai. Sebelumnya, kedua tim pernah bertemu pada play off putaran kedua LCA 2018 silam. Namun ketika itu Bali United takluk 2-1 di markas Chiangrai.

Jika gagal di play off Liga Champions Asia, maka Bali United akan mendampingi PSM Makassar tampil di kompetisi kasta kedua Asia, yaitu Piala AFC. (rin)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved