Ada Dugaan Pembunuhan dalam Misteri Kematian Wanita di Kamar 110 Penginapan Dumai Riau

DUMAI - Kasus mayat terapis Eka Riana Siahaan (39) yang ditemukan tidak bernyawa di Kamar 110 Wisma Elit Jalan Diponegoro, pada Rabu (27/11/2019) lalu, sudah mulai ada titik terang.

Kapolsek Dumai Kota, Iptu Hardiyanto menyebutkan, berdasarkan hasil visum dan dan dilakukan penyelidikan ada dugaan pembunuhan.

"Saat ini masih kami selidiki lebih lanjut, memang dari hasil penyidikan kami ada indikasi kuat korban meninggal di bunuh," kata, Iptu Hardiyanto, Minggu (15/12/2019).

Ia mengatakan kendati keluarga korban enggan mengotopsi mayat korban, pihak tetap melanjutkan kasus tersebut dengan beberapa petunjuk dan bukti lainnya.

"Kita masih melakukan penyelidikan dibantu dengan pihak Polres Dumai, dan kita sudah kantongi nama-namanya," jelasnya.

Terkait Identitas diduga pelaku, pria yang akrab di sapa Anto tersebut belum bisa mengungkapkan karena masih dalam tahap penyelidikan.

"Mudah-mudahan perkara ini segera selesai dan pelaku bisa kami tangkap," ujarnya.

Seperti diketahui, Eka ditemukan pihak hotel dalam keadaan tidak bernyawa, ia tergeletak dengan kondisi ada luka di bagian leher dan mulut mengeluarkan busa.

Eka diketahui merupakan warga Medan Sumatera Utara. Korban diketahui mulai menginap sejak 13 November 2019 lalu. Diketahui wanita berprofesi sebagai tukang pijat atau terapis pijat tinggal seorang diri di kamar tersebut.

Pada saat itu pihak kepolisian mengamankan sejumlah barang bukti yaitu, 3 unit handphone dan peralatan kosmetik yang ditemukan didalam kamar tempat korban menginap.