Penanganan Banjir di Pekanbaru Tahun Ini Fokus Pengerjaan DED dan Bangun Sumur Resapan
Dinas PUPR Pekanbaru menyebut, pihaknya tahun ini juga melakukan pemetaan terhadap wilayah yang dinilai rawan banjir.
tribunpekanbaru.com - Proses penanggulangan banjir di Kota Pekanbaru masih fokus pada pengerjaan Detailed Engginering Design (DED). Selain itu, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru pun masih fokus melakukan pemetaan terhadap kawasan yang dinilai rawan banjir di Kota Bertuah.
"Jadi untuk penanggulangan banjir di tahun ini lebih banyak untuk DED," jelas Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution, Kamis (16/1).
Menurutnya, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru masih fokus pada pengerjaan masterplan penanganan banjir di tahun 2020 ini.
Selain itu, ada juga rencana pembangunan fisik untuk membuat sumur resapan. Saat ini, dikatakan, pihaknya sedang menghitung kebutuhan jumlah sumur resapan di sejumlah titik banjir di Pekanbaru.
"Saat ini masih dalam tahapan proses penghitungan, berapa sumur resapan yang dibutuhkan," paparnya.
Indra menyebutkan, untuk urusan mengatasi banjir ini, pihaknya juga berkoordinasi dengan Tim Ahli Bangunan Gedung (TABG) agar penanganan banjir lebih efektif.
Dia lantas menyebutkan, saat ini anggaran untuk penanganan banjir di Kota Pekanbaru hanya sekitar Rp12 miliar. Jumlah ini merupakan anggaran untuk operasional dan pemeliharaan, serta normalisasi aliran sungai.
"Jadi anggarannya memang terbatas, termasuk anggaran bagi pasukan kuning (tim kebersihan)," paparnya. (fer)
Bupati Bintan Terpilih Dicokok KPK Usai Dilantik, Isu atau Fakta, Ini Penjelasan Juru Bicara KPK |
![]() |
---|
Kecewa karena Gubernur Riau Syamsuar, Warga 2 Kecamatan Ini Ingin Gabung dengan Jambi, Ini Sebabnya |
![]() |
---|
Rahasia Keluarga Samawa, Kenali Ciri-ciri Istri Durhaka, Nomor 10 Sering Dilakukan Istri |
![]() |
---|
Gayus Tambunan Si Miliarder Korup, Bikin Heboh Tahun 2010, Digugat Cerai Istri, Dikabarkan Meninggal |
![]() |
---|
Siapa Sebenarnya Ayu Palaretin? Kader Demokrat yang Dipecat AHY, Minta Uang Rp 500 Juta Dikembalikan |
![]() |
---|