PELAMAR CPNS Cantik Asal Padang, Dag Dug Jelang CAT SKD CPNS, Didatangi Orang Tak Dikenal Saat Malam

Kisah cewek cantik minang ini bermula saat ia dipanggil selebgram dan sebutan selebgram pun melekat pada dirinya di dunia maya atau di media sosial Instagram.

Ia dipanggil selebgram karena akun Instagram miliknya @indahpurnamasaari telah memiliki 30.8k followers.

Indah, begitu gadis cantik minang ini dipanggil, tidak menyadari kenapa follower akun Instagram miliknya itu bisa sebanyak itu.

"Saya tidak melakukan apa-apa, saya hanya memposting foto terbaik saya di akun instagram saya," ungkap Indah.

Sejak tahun 2015 Indah memiliki akun Instagram, ia dengan tidak teratur memposting footnya ke akun Instagram itu.

"Saya tidak tahu berapa kali dalam sehari saya memposting foto, karena terkadang saya pernah memposting 1-2, dan kadang tidak ada sama sekali dalam sehari," tutur Indah.

Sejalan dengan bejibunnya follower akun Instagram miliknya itu, Indah pun mulai menuai rupiah dengan adanya tawaran endorse dari online shop (olshop).

"Saya pernah ditawarkan endorse dari beberapa olshop. Sekali endorse Rp 100 sampai Rp 300 ribu, karena tergantung produknya. Paling kecil Rp 100 ribu, dan tidak dalam hitungan sekali sebulan karena saya juga kuliah jadi tidak mengambil semua tawaran," beber Indah.

Selain menerima endorse produk dari olshop, Indah juga memiliki olshop sendiri.

"Saya memiliki usaha olshop, dan saya menjual kosmetik. Penghasilan saya dari olshop itu dalam sebulan sekitar Rp 1 juta lebih," jelas Indah.

Selama dipanggil dan disebut selebgram, Indah biasa saja karena ia tidak menganggap dirinya bukanlah selebgram, hanya sebutan dari netizens.

"Saya merasa biasa saja sebenarnya karena saya menganggap diri saya bukan selebgram. Tapi ketika saya di luar orang banyak mengenali saya, tetapi malah sebaliknya saya tidak mengenali mereka," kata Indah.

Selama menjadi selebgram itu, Indah pernah mendapat pengalaman pahit.

Pengalaman pahit itu diingat Indah sampai saat ini sebagai pelajaran.

Pengalaman itu terjadi saat dinas malam di sebuah rumah sakit di Padang.

Ia di datangi beberapa orang saat tengah malam.

"Saya dikenali banyak orang, bahkan saya pernah dicari kerumah sakit saat tengah malam, karena kebetulan saya dinas malam. Saya tidak tahu kenapa mereka senekat itu mencari saya. Tetapi yang jelas mereka mencari saya hanya untuk sebuah kenalan, tetapi dengan paksaan untuk menyuruh saya keluar dari ruangan. Padahal saya sama sekali tidak menunjukan keberadaan saya pada saat itu dan pengalaman ini terjadi lima kali di rumah sakit yang berbeda," beber Indah.

Selain itu, Indah juga mengalami kejahatan di dunia maya.