Pekanbaru
Kios Penampungan Sementara Segera Dibongkar, Pedagang Akan Tempati Bangunan STC Pekanbaru
Bangunan tempat penampungan sementara tersebut akan dibongkar dan dibersihkan, sehingga terlihat wajah pusat perbelanjaan STC.
PEKANBARU - Pemerintah Kota Pekanbaru melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan akan segera memindahkan pedagang di tempat penampungan sementara pasar Sukaramai ke bangunan baru Sukaramai Trade Center (STC). Karena proses pembangunan STC sendiri sudah hampir rampung.
Demikian dijelaskan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Ingot Ahmad Hutasuhut Rabu (29/1/2020), menurutnya pedagang yang berada di tempat penampungan sementara itu merupakan korban kebakaran sebelumnya yang jumlahnya 1200 pedagang.
"Pembongkaran kios tempat penampungan sementara akan segera dilakukan, berhubung di dalam sudah selesai maka akan ditempatkan pedagang ke dalam,"ujar Ingot Ahmad Hutasuhut.
Bangunan tempat penampungan sementara tersebut akan dibongkar dan dibersihkan, sehingga terlihat wajah pusat perbelanjaan STC tersebut.
"Selama inikan menjadi akses masuk ke STC akan dinormalisasi kembali,"ujarnya.
Pihaknya memberikan waktu kepada pedagang untuk pindah dan membongkar bangunan penampungan sementara itu mulai dari 30 Januari sampai 7 Februari.
"Jadi kita minta sudah melalui proses pemindahan seminggu," jelas Ingot Ahmad Hutasuhut.
Sementara itu untuk penempatan juga sudah diatur dan sebagian besar pedagang sudah melakukan pembayaran kepada pengelola dan yang belum segera dibayarkan karena tidak gratis.
"Yang korban kebakaran 1200, kalau kios yang tersedia di STC itu ada 1900 kios, sesuai perjanjian dengan pihak pengelola prioritas dulu korban kebakaran baru pedagang baru yang dijual kiosnya,"ujar Ingot.
Ingot menargetkan, Maret sudah tuntas dan aktivitas berjalan normal tidak ada lagi Tempat Penampungan Sementara di areal STC.
Sebagaimana diketahui pada 2015 silam terjadi kebakaran hebat di pasar Sukaramai Pekanbaru dan sebanyak 1200 pedagang berjualan disana menjadi korban.
Saat ini pasar tersebut sudah direvitalisasi kembali dan sudah bisa digunakan kembali. Pedagang sudah bisa kembali berjualan di sana. (Tribunpekanbaru.com/Nasuha Nasution)
Polresta Pekanbaru Sudah Gulung 9 Tersangka, Operasi Antik Lancang Kuning Digelar hingga 4 Maret |
![]() |
---|
Sehari Sampai 5 Kali Belanja Ke Toko, Pria di Pekanbaru Ini Ternyata Mata-mata Aksi Curanmor |
![]() |
---|
Besok, Belajar Tatap Muka Terbatas di Kota Pekanbaru Dimulai, Hanya Sejumlah Sekolah |
![]() |
---|
Antisipasi Penumpukan, DLHK Kota Pekanbaru Tambah 15 Unit Lagi Angkutan Sampah |
![]() |
---|
Empat Kecamatan di Kota Pekanbaru Masuk Zona Oranye Penularan Covid-19 |
![]() |
---|