Belum Berpengalaman, BLUD Parkir di Pekanbaru akan Digabungkan BLUD Kesehatan

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Konsep Peraturan Walikota (Perwako) Pekanbaru tentang pembentukan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) menjadi pembahasan, Rabu (12/2/2020).

Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Muhammad Noer membahasnya bersama sejumlah kepala dinas di Ruang Rapat Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru.

Satu bahasan yakni pembentukan BLUD parkir. Namun nantinya ada juga BLUD kesehatan di RSD Madani dan sejumlah puskesmas.

Ada rencana BLUD tersebut menjadi satu. Mereka pun membahas regulasi untuk mendukung rencana ini.

"Awalnya cuma bahas BLUD parkir, namun ada rencana menyatukannya dengan BLUD keehatan. Nanti kita lihat aturannya," ujar sekda usai pembahasan.

Menurutnya, pembahasan tadi lebih dominan pada sumbang saran. Ada juga sejumlah teknis yang dimunculkan.

Mereka pun banyak berdiskusi dengan sejumlah BLUD kesehatan di puskemas. Ia menilai hal bisa jadi awal pembentukan BLUD RSD Madani.

Pengalaman BLUD kesehatan juga jadi bahan pertimbangan. Sebab BLUD kesehatan sudah punya pengalaman.

Noer menilai pembentukan BLUD perparkiran punya semangat untuk mengatur parkir lebih tertib dan efektif.

Saat ini ia belum bisa memperkirakan pembiayaan BLUD tersebut. Apalagi ada perbedaan antara BLUD kesehatan dan BLUD parkir.

"Soal peraturan secara mekanisme nanti kita konsultasikan ke Pemerintah Provinsi Riau," ujarnya. (Tribunpekanbaru.com/Fernando Sikumbang)