Kremasi Jenzah dan Pembakaran Limbah Medis Sebabkan Kota Wuhan Merah Menyala, Terlihat dari Satelit
Kota Wuhan, China terlihat menyeramkan terlihat dari citra satelit, Minggu (9/2/2020) lalu.
Badan Perlindungan Lingkungan AS, mengatakan bahwa membakar limbah medis juga dapat menyebabkan emisi SO2 yang tinggi.
Paparan tingkat tinggi dari SO2 dapat menyebabkan risiko serius bagi kesehatan.
Gas tersebut dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti asma, radang paru-paru, dan penurunan fungsi paru-paru.
“SO2 dapat mempengaruhi sistem pernapasan dan fungsi paru-paru, dan menyebabkan iritasi mata,” kata WHO.
Sampai saat ini belum jelas apakah ada kaitan antara virus corona dan tingginya tingkat SO2 di Kota Wuhan pada akhir pekan lalu.
Berdasarkan pantauan Serambinews.com di windy.com, tingkat SO2 di Kota Wuhan hari ini, Rabu (12/2/2020) pukul 12.30 WIB sudah menurun dari pekan lalu.
Kosentrasi SO2 di Kota Wuhan berada pada level 145.58 μg/m3.
Sedangkan di Kota Chongqing berada pada level 107.79 μg /m3.

Update Korban Virus Corona Hari Ini
Sementara itu, hingga saat ini, Kamis (13/2/2020) pukul 09:13 WIB, jumlah kematian akibat dari virus corona sudah 1.362 Jiwa.
Tata Cara Sholat Tahajud, Keutamaan Sholat Tahajud Dikerjakan Sepertiga Malam |
![]() |
---|
Polisi Gerebek 3 Kamar Hotel, Belasan ABG Diamankan, Diduga Prostitusi Online, Ditemukan BB Ini |
![]() |
---|
Dikalahkan Telak PSG di Kandang Sendiri, Presiden Baru Barcelona Malah Sibuk Umbar Janji |
![]() |
---|
AC Milan Siap-siap Trubulensi, Chelsea Siapkan Mega Transfer Gianluigi Donnarumma Akhir Musim Ini |
![]() |
---|
Update Klasemen Liga Italia setelah Inter Milan Menang dari Atalanta, Nerazzurri Kian Dekat Juara |
![]() |
---|