Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Penanganan Karhutla di Riau

NEWS VIDEO: 70 Personil Gabungan Berhasil Padamkan Karhutla di Pelalawan Riau

Selama hampir empat hari upaya pemadaman, api dipastikan padam dan tinggal upaya menghilangkan asap serta bara api yang masih ada

Penulis: johanes | Editor: didik ahmadi
TRIBUNPEKANBARU.COM--- Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Desa Pulau Kecamatan Teluk Meranti Kabupaten Pelalawan Riau akhirnya berhasil dipadamkan oleh tim gabungan dari berbagai instansi pada Kamis (5/3/2020).
Tim gabungan terdiri dari polri, TNI, BPBD, Satpol PP dan Damkar, Regdam Disbunak, Manggala Agni, Masyarakat Penduli Api (MPA), tim rayon kecamatan, serta tim dari perusahaan. Puluhan personil berjibaku memadamkan si jago merah sejak hari pertama muncul.
Selama hampir empat hari upaya pemadaman, api dipastikan padam dan tinggal upaya menghilangkan asap serta bara api yang masih ada.
"Hari ini tim fokus pendinginan. Tim sudah bisa masuk ke dalam lokasi kebakaran untuk menyiram dan merendam lahan bekas terbakar," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pelalawan, Hadi Penandio, kepada tribunpekanbaru.com, Kamis (5/3/2020).   
Hadi Penandio menuturkan, tim gabungan yang diterjunkan ke lokasi mencapai 70 orang lebih dari berbagai instansi.
Kemudian dibagi menjadi beberapa tim untuk melakukan penyekatan api serta lokalisir.
Setelah padam, personil bergerak masuk ke lahan bekas terbakaran dan menyirami lahan gambut itu.
Lokasi harus direndam hingga ke dalam tanah untuk memastikan tidak ada lagi api yang tersembunyi.
Pendinginan akan difokuskan hingga asap tidak muncul lagi dan bara apa dipastikan padam.
Jika ditinggalkan begitu saja, dikuatirkan api akan kembali muncul lantaran tertiup angin kencang dan ditambah kondisi cuaca kemarau kering. 
"Tim masih tetap di lokasi hingga semuanya tuntas. Asap tak ada lagi dan bara api habis. Barulah bisa ditinggalkan," tambah Hadi.
Lahan yang terbakar merupakan milik masyarakat yang ditumbuhi semak belukar dan akasia liar. Gambut di lokasi Karhutla juga cukup dalam yang menyulitkan proses pemadaman dan pendinginan.
(Tribunpekanbaru.com/Johannes Wowor Tanjung)
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved