Kesehatan
Najla Syafura : Dibilang Seks, Pikiran Anak-anak dan Remaja Langsung Tertuju ke Hubungan Suami Istri
Najla Syafura adalah salah satu pendiri Sex Education for Children and Moms disingkat Safe Moms, sebuah komunitas komunitas yang memberi perhatian
Penulis: Fernando | Editor: Nolpitos Hendri
lihat foto
Berasal dari latar belakang yang berbeda.
Antara lain, Duta Anak, Duta Genre dan Bujang Dara.
"Duta Anak lebih ke rehabilitasi, Duta Genre ke pencegahan atau edukasi, Bujang Dara ke Brand Ambassador," urai Ali memaparkan pembagian tugas Trainer.
Komunitas juga dibantu puluhan volunteer dalam setiap kegiatan Safe Moms.
Ali menambahkan, Safe Moms juga didukung oleh sejumlah donatur.
Mahasiswa Hubungan Internasional Universitas Riau ini menyebutkan, ada tiga kasus di lokasi berbeda yang telah ditangani sejak terbentuk.
Di Kubang ada 15 korban, Tenayan Raya 2 korban dan Rumbai 1 korban.
Ali menjelaskan, Safe Moms lebih fokus terhadap pemulihan psikologi korban dan orangtua.
Diharapkan, korban dan orang tua tidak larut dalam kekalutan atas musibah yang menimpa.
"Kita datang, ajak (korban) ngobrol. Ajak bermain. Tidak fokus ke anak saja. Tapi ke orang tua dan guru mereka juga," kata pria asal Kampar ini.
Safe Moms menerapkan metode konseling yang diadopsi dari Pusat Informasi dan Konseling (PIK).
Ali aktif di PIK Remaja (PIK-R) sampai PIK Mahasiswa (PIK-M).
Ali mengatakan, komunitas juga mensosialisasikan tentang pendidikan seks kepada pelajar.
Sosialisasi telah dilakukan di tiga Panti Asuhan dan empat sekolah.
