Pasien Suspek Virus Corona
1 Pasien Suspect Virus Corona Masih Dirawat di RSUD Dumai Riau dan Diskes Tunggu Hasil Observasi
1 orang Pasien Suspect Virus Corona masih dirawat di ruang isolasi RSUD Dumai dan Kondisi pasien di klaim Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Dumai
Penulis: Donny Kusuma Putra | Editor: Nolpitos Hendri
1 Pasien Suspect Virus Corona Masih Dirawat di RSUD Dumai Riau dan Diskes Tunggu Hasil Observasi
TRIBUNPEKANBARU.COM, DUMAI - 1 orang Pasien Suspect Virus Corona masih dirawat di ruang isolasi RSUD Dumai dan Kondisi pasien di klaim Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Dumai terus membaik setiap harinya.
Sekretaris Diskes Kota Dumai, dr Syaiful kepada Tribunpekanbaru.com mengungkapkan, bahwa pasien suspect Virus Corona masih dirawat di RSUD Dumai dan Kondisi secara umum membaik, tetapi tetap masih di isolasi.
Dirinya menjelaskan, di ruang isolasi pasien suspect Corona masih bisa melakukan aktivitas seperti makan, menimun dengan sendiri, tapi memang tetap dalam perawatan tim medis.
Ia mengatakan petugas medis yang merawat juga menggunakan peralatan lengkap termasuk menggunakan baju astronot atau alat pelindung diri (APD) lengkap
"Petugas melakukan perawatan sesuai dengan SOP yang ada," katanya, Minggu (8/3/2020).
Ia mengatakan semua biaya perobatan selama isolasi terkait dengan Corona di tanggung oleh Pemerintah dalam hal ini Kemenkes RI, jadi biaya gratis, tidak tanggung jawab pasien.
Terkait hasil observasi yang dilakukan oleh Dinkes Provinsi, Syaiful menerangkan bahwa pihaknya masih menunggu hasil dari Dinkes Provinsi Riau.
"Kita masih menunggu, mudah mudahan hasilnya negatif, jika positif kita sudah melakukan langkah-langkah dan protap yang sudah sesuai dengan standar," jelasnya.
Syaiful menerangkan, untuk aktivitas RSUD Kota Dumai masih berjalan normal.
Masyarakat masih mendatangi RSUD Kota Dumai untuk mendapatkan perawatan kesehatan, bahkan banyak masyarakat yang tidak mengetahui jika ada suspect Corona yang di rawat di RSUD Kota Dumai.
"Apalagi ruang isolasi suspect Covid-19 itu memang berada bagian ujung RSUD dan memang cukup jauh dari ruang pelayanan kesehatan," pungkasnya.
Tim Penanganan Pasien Suspect Virus Corona di Kuansing
Sosok Dokter Spesialis Paru-paru yang menjadi Ketua Tim Penanganan Pasien Suspect Virus Corona di Kuansing Riau.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kuansing telah membentuk tim gerak cepat (TGC) antisipasi Virus Corona atau Corvid -19.
Tim inilah nantinya yang akan begerak cepat bila nantinya ditemukan gejala virus corona diderita warga di Kuansing.
"Kita sudah bentuk tim gerak cepat antisipasi Virus Corona," kata Plt Kepala Dinkes Kuansing, Helmi Ruspandi, Senin (9/3/2020).
Dikatakannya, tim tersebut dipimpin seorang dokter spesialis paru-paru.
Dokter tersebut juga bekerja di RSUD Teluk Kuantan.
"Ketua timnya pak dr Henresta. Dia dokter spesialis paru," ucapnya.
Helmi kembali menegaskan sejauh ini belum diketemukan warga Kuansig yang sakit mengalami gejala seperti gejala virus Corona.
Ia pun berharap tidak ditemukan ke depannya.
"Harapan kita jangan sampai ada lah," pintanya.
Belum ada warga Kuansing yang jadi pasien suspect virus corona dan tim yang dibentuk tersebut pun masih pasif.
Tim ini dibentuk melalui SK Dinas Kesehatan Kuansing.
Saat ini, Dinkes Kuansing serta Puskesmas yang pro aktif.
Pihaknya terus melakukan sosialisasi kesehatan ke masyarakat.
Baik pencegahan, gejala dan lainnya.
"Kita dengan Puskesmas saat ini yang aktif. Sosialisasi kesehatan ke masyarakat," terangnya.
Selain itu, RSUD Teluk Kuantan juga sudah bersiap bila ada warga yang mengalami gejala seperti gejala virus corona.
Satu ruangan untuk isolasi sudah disediakan.
Dinkes Kuansing sendiri memang sudah merespon surat edaran Gubernur Riau terkait antisipasi virus Corona.
Setelah menerima surat edaran Gubri, surat edaran dari Bupati Kuansing pun diterbitkan.
"Surat edaran dari pak bupati itu, isisnya sama dengan surat edaran pak Gubri. Jadi meneruskan saja," terangnya.
4 Pasien Suspek Virus Corona Menjalani Perawatan Intensif di RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru
Direktur Utama (Dirut) Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad (RSUD-AA) Nuzelly Husnedi mengatakan saat ini ada empat pasien yang diduga suspek corona.
Keempat pasien itu dirawat di Ruang Penire tempat perawatan yang disiapkan khusus pasien Corona.
"Ada tiga tambahannya sehingga totalnya sekarang ada empat pasien yang dirawat di RDUD AA," ujar Nuzelly Husnedi kepada Tribunpekanbaru.com Senin (9/3/2020).
Menurut Nuzelly saat ini keempat pasien yang tersebut sudah diambil darahnya dan sudah dikirimkan ke Labkes Kementerian Kesehatan di Jakarta untuk dilakukan pengecekan.
"Sudah diambil sampel darah untuk dicek, kita menunggu hasil dari Kementerian Kesehatan," ujar Nuzelly.
Nuzelly juga mengharapkan kepada masyarakat untuk tidak panik dengan informasi tersebut, karena baru suspek belum positif Corona.
"Kita jangan panik berlebihan cukup jaga kesehatan dan perilaku hidup sehat saja," ujarnya.
Sebelumnya Gubernur Riau Syamsuar saat Musda Golkar menyampaikan hasil laboratorium yang dikirim ke Pusat masih menunggu proses pemeriksaan.
"Kita masih menunggu hasil darah yang dikirim, semoga saja tidak ada ditemukan di Riau," ujar Syamsuar.
Jumlah Pasien Terus Bertambah
Jumlah pasien suspect coronavirus atau Covid-19 terus bertambah.
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Provinsi Riau hingga saat ini sudah ada enam warga Riau yang suspect covid-19.
Seluruh pasien suspect Covid-19 ini sedang menjalani masa observasi di ruang isolasi rumah sakit rujukan.
Rincianya, empat orang pasien dirawat di RSUD Arifin Ahmad, kemudian satu pasien di RSUD Dumai, satu pasien di RSUD Puri Husada Tembilahan.
"Iya, sudah enam orang pasien suspect Covid-19 di Riau, itu terkahir yang kami dapatkan sampai tanggal 8 Maret kemarin," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir pada Senin (9/3/2020).
Mimi mengungkapkan, enam pasien suspect Covid-19 tersebut seluruhnya sudah diambil sampelnya dan sudah dikirim ke laboratorium Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) Kementrian Kesehatan di Jakarta.
"Sampai saat ini kita masih menunggu hasil uji lab nya dari Libtangkes," ujarnya.
Pasien Suspek Virus Corona - Tribunpekanbaru.com / Donny Kusuma Putra.
