Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Virus Corona di Riau

Gubernur Riau Syamsuar: Masyarakat Dilarang Berkumpul di Tempat Keramaian, Atur Jarak Satu Sama Lain

Jumlah Orang Dalam Pengasawan (ODP) di Riau terus mengalami peningkatan

Penulis: Syaiful Misgio | Editor: Nolpitos Hendri
Tribun Pekanbaru/Kompas.com/Ilustrasi/Nolpitos Hendri
Gubernur Riau Syamsuar: Masyarakat Dilarang Berkumpul di Tempat Keramaian, Atur Jarak Satu Sama Lain 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar berharap wabah virus corona yang sudah melanda hampir semua negara di dunia, termasuk di Indonesia bisa segera berakhir.

Sebab akibat wabah virus ini, seluruh program pembangunan yang sudah direncanakan tidak bisa dijalankan.

Saat ini pemerintah fokus untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona, sehingga belum memikirkan program pembangunan.

Sebab kata Gubri, kesehatan dan keselamatan masyarakat saat ini jauh lebih penting jika dibandingkan dengan program pembangunan.

"Tetap yang menjadi prioritas kami saat ini sehat dan selamat. Mudah-mudahan kedepan tidak banyak warga kita yang meninggal dunia, dan banyak pasien yang sembuh," kata Syamsuar, Jumat (10/4/2020).

Gubri menegaskan, wabah covid-19 ini dihadapi oleh seluruh daerah di Indonesia, sehingga seluruh kepala daerah saat ini memang sedang fokus untuk melakukan percepatan penanganan virus corona, agar tidak semakin meluas.

"Sekarang semua kepala daerah fokus melakukan penanganan masalah Covid-19 ini. Jadi tidak ada yang lain selain fokus memutus mata rantai penyebaran Covid-19," ujarnya.

Gubri mengimbau kepada seluruh masyarakat Riau untuk tidak berkumpul dan keluar rumah masih, jika tidak penting.

Sebab dengan cara itulah penyebaran virus corona ini bisa diputus mata rantainya.

"Kita berharap betul ada kesadaran dari masyarakat, bahwa apa yang kita lakukan ini adalah untuk menyelamatkan masyarakat, agar tidak semakin banyak yang terinfeksi virus corona. Masyarakat dilarang berkumpul di tempat keramaian, bisa mengatur jarak antara satu sama lain. Kalau silaturahmi bisa melalui media handphone untuk sementara ini supaya kita bisa sama-sama memutus mata rantai penyebaran Covid-19," ujarnya.

Syamsuar menegaskan, bahwa situasi saat ini sedang tidak baik-baik saja, temasuk di Riau.

Meski sejauh ini kasus positif corona di Riau sudah mencapai 12 orang.

Jumlah Orang Dalam Pengasawan (ODP) di Riau terus mengalami peningkatan.

"Kita harus antisipasi, karena di Riau masih ada ribuann Orang Dalam Pengawasan (ODP) yang terdiri dari TKI pulang dari Malaysia. Termasuk juga warga Riau yang baru pulang dari zona merah," katanya.

Karena itu, ia mengingatkan agar masyarakat bisa menjaga jarak, menghindari kerumunan tidak membuat kegiatan yang melibatkan banyak orang.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved