Di Kuansing, Angka DBD Lebih Mengkhawatirkan Daripada Corona
Angka penderita demam berdarah dengue (DBD) di Kuansing ternyata lebih mengkhawatirkan daripada virus corona atau covid-19.
Penulis: Dian Maja Palti Siahaan | Editor: Ilham Yafiz
lihat foto
TRIBUN PEKANBARU / PALTI SIAHAAN
Kepala bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kuansing, Jumardi
Pada 2019 lalu, ada 246 kasus DBD yang terjadi di Kuansing. Sedangkan pada 2018, jumlah kasus DBD hanya sebanyak 75 kasus.
Bila dipersentasekan, penderita DBD di Kuansing pada 2019 lalu mengalami peningkatan sekitar 300 persen dari 2018.
Kasus DBD di 2020 ini diperkirakan akan melebihi jumlah kasus di 2019 lalu. Sebab periode September - Desember juga merupakan periode dimana kasus DBD meningkat tajam.
( Tribunpekanbaru.com / Palti Siahaan )
Berita Terkait
![[FULL] Kode-kode Prabowo sebelum Wamenaker Dicokok KPK, Pakar: Presiden Harus Ganti Preman Politik](https://img.youtube.com/vi/GbrIY_anlZg/mqdefault.jpg)
